Perpustakaan Digital ITB

Industri perbankan adalah industri yang mengutamakan profitabilitas dan publisitas karena mengacu pada bisnis penyediaan dana kepada para peminta dana dengan mengadakan simpanan dari sejumlah orang yang tidak ditentukan. Bank-bank Korea menyadari batasan profitabilitas mereka di negara asalnya dan secara aktif bergerak maju ke pasar luar negeri. Penulis bekerja di Shinhan Bank Korea dan menganalisa industri keuangan Indonesia, negara dimana Shinhan Bank Korea masuk. Shinhan Bank Korea adalah bank terkemuka dalam hal laba bersih dan kualitas aset. PT. Bank Shinhan Indonesia adalah anak perusahaan dari Shinhan Bank Korea. Untuk melaju ke Indonesia, BANK METRO EXPRESS dan CENTRATAMA NASIONAL BANK dimerger pada Desember 2016, PT. Bank Shinhan Indonesia diluncurkan. Industri perbankan Indonesia terus berkembang seiring dengan pertumbuhan industri, dan PT. Bank Shinhan Indonesia juga terus berupaya mengembangkan industri di Indonesia. Proyek ini bertujuan untuk mengkaji berbagai kinerja keuangan PT. Bank Shinhan Indonesia dari 2019 hingga 2020.6. Studi ini membandingkan kinerja keuangan dengan bank lokal besar dan bank Korea di Indonesia. Penulis menganalisis 11 indikator total aset, total pinjaman, jatuh tempo, kredit macet, rasio cakupan, rasio kecukupan modal, pengembalian aset, pengembalian ekuitas, laba bersih, dan marjin bunga bersih. Studi ini merekomendasikan untuk mengelola eksposur berdasarkan jenis bisnis dan membangun sistem manajemen pengendalian yang terlambat untuk manajemen risiko, menemukan model bisnis baru dan mendiversifikasi produk untuk manajemen pertumbuhan. Juga mengelola tingkat margin, uang menganggur dan transaksi derivatif untuk pengelolaan profitabilitas.