Perpustakaan Digital ITB

ABSTRAKANALISA PROKSEMIK PADA PERSEPSI PENGHALANG KANDANG DI KEBUN BINATANGOlehNama MahasiswaNIM: 27118077(Program Studi MagisterDesain)Selain berfungsi sebagai tempat pendidikan dan konservasi kebun binatang juga berfungsi sebagai tempat rekreasi, semua fungsi inipun saling terkait satu sama lain. Pengunjung memainkan peran finansial utama untuk sebuah kebun binatang. Karena hal tersebut, kebun binatang perlu memastikan para pengunjung mendapatkan pengalaman yang menyenangkan dan menghibur di kebun binatang. Jumlah pengunjung yangterus meningkat setiap tahunnyamembuat kebun binatang di berbagai belahan dunia termasuk di Indonesia memiliki banyak kasus-kasus negatif mengenai prilaku pengunjung yang berdampak pada kesejahteran satwa.Pada akhirnya hal tersebut membuat satwa menjadi stress, sakit bahkan berujung dengan kematian. Beberapa studi sebelumnya mengatakan bahwa hambatan visual atau fisik, dapat mempengaruhi pengalaman pengunjung dan potensi perilaku pengunjung, untuk itu penting memahami perilaku dan faktor yang mempengaruhi hal tersebut.Penghalang kandang juga berfungsi sebagai media pembatas interaksi manusia dan satwa yang di nilai memiliki interpretasi yang berbeda, biasanya interaksi yang dilakukan satwa untuk memberitahu mengenai ruang pribadinya. Penelitian ini menyelidiki efek persepsi desainpenghalang kandangterhadap perilaku pengunjungdi kebun binatang.Hal ini bertujuanagar pengunjung tetap mendapatkan pengalaman yang menyenangkan namun tetap memandang hormat satwa dengan tidak melakukan perilaku negatif. Sehingga tujuan kebun binatang sebagai tempat konservasi, pendidikan dan rekreasi dapat dinikmati dengan baik dari sisi satwa maupun pengunjungnya.Persepsi dan perilakupengunjung dinilai menggunakan kuesionerdengan menyuguhkan 6 gambar desain penghalang kandang gajah yang banyak digunakan di berbagai belahan dunia, sepertiparit kering,paritbasah,penghalang tali besi, penghalang kacadan dua posisi tampil dominan dansubordinal. 117 responden menanggapi kuisioner yang diajukan yang hasilnya dianalisis dengan menggunakan metode kuantitatif. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa adanya pengaruh yang signifikan pada persepsi desain penghalang kandang terhadapperilaku respondendan kaca merupakan penghalang yang paling disukai karena memungkinkan pengunjung untuk mengamatigajah dari jarak dekat, menarik minat pengunjung dan mendorong mereka untuk menonton gajah lebih lama.