Saat ini, kemitraan dalam Industri Pakaian antara ‘fast fashion’ dengan ‘luxury
brand’ telah meningkat karena peluncuran merek fashion ‘co-branded’. Sehingga
membuat orang tidak mau tertinggal zaman untuk mencari jenis pakaian terbaru
dari berbagai merek, dengan cara menciptakan barang-barang yang terinspirasi
dari desainer nasional dan internasional dengan harga yang lebih terjangkau.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memahami apa yang dimaksud dengan
strategi pemasaran co-branding di industri pakaian. Barang-barang mewah yang
dipasarkan dan dijual kepada para milenial di Indonesia melalui media sosial
dan berdasarkan data, ketika ada ‘luxury brand’ yang berkolaborasi dengan
retail ‘fast fashion’ dan membuat "produk mewah yang terjangkau", maka
tercipta pasar bagi generasi milenial kelas menengah Indonesia. strategi merek
bersama mode mewah-cepat. Akibat dari marketing industri pakaian yang
diciptakan melalui media, banyak orang yang kemudian terikat mengikuti
perkembangan trend pakaian dan dunia fashion pada umumnya. Pergerakan
industri pakaian yang cukup pesat dikarenakan trend pakaian dunia yang terus
berubah, mengakibatkan produksi pakaian oleh industri tersebut mengikuti laju
trend pakaian dunia yang sebagian besar didominasi oleh merek-merek mewah