digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

2020 TA PP ZENA SAFIRA 1.pdf ]
Terbatas Noor Pujiati.,S.Sos
» ITB

Kereta api merupakan salah satu alat transportasi dan angkutan barang utama yang sangat erat kaitannya dengan kemajuan Indonesia dari zaman penjajahan, hingga sekarang. Perannya sangat besar dalam membantu Indonesia menuju kemerdekaan dan kemajuan pembangunan Indonesia. Karena pentingnya sejarah kereta api tersebut, maka kisahnya perlu di lestarikan kepada anak-anak terutama siswa sekolah. Anak sekolah dasar adalah mereka yang berusia antara 6 – 12 tahun atau biasa disebut dengan periode intelektual. Pengetahuan anak akan bertambah pesat seiring dengan bertambahnya usia, keterampilan yang dikuasaipun semakin beragam. Minat anak pada periode ini terutama terfokus pada segala sesuatu yang bersifat dinamis bergerak. Implikasinya adalah anak cenderung untuk melakukan beragam aktivitas yang akan berguna pada proses perkembangannya kelak (Jatmika, 2005). Otak setiap anak memiliki cara yang unik untuk memproses informasi dan memahami konsep. Sebuah Augmented Reality (AR) interaktif dapat membantu mereka memahami informasi pada tingkat kenyamanan mereka dan dalam waktu yang lama. Augmented reality (AR) menciptakan hubungan antara dunia nyata dan dunia digital. Misalnya, AR dapat menggunakan mainan fisik sebagai marker dengan menggunakan aplikasi di tablet atau smartphone untuk memindai objek dunia nyata. Pemindaian ini akan memunculkan banyak informasi di sekitar objek secara real time (misalnya memunculkan sosok kelinci dalam wujud 3D lengkap dengan informasinya). Metode yang digunakan dalam perancangan ini adalah kajian pustaka, observasi pasar tentang buku anak dan FGD kepada Siswa SD tentang buku anak AR. Anak-anak merupakan bibit penerus bangsa, maka dari itu harus diberikan pengetahuan dan wawasan yang luas tentang sejarah Indonesia, salah satunya itu dimulai dari sejarah Perkeretaapiannya karena alat transportasi ini sangat berpengaruh dalam kemajuan Indonesia.