Perpustakaan Digital ITB

“Griya Bathik” Lifestyle Center Batik Nusantara merupakan proyek fiktif pembangunan pusat gaya hidup yang terletak di Kawasan BSD City dan menitik-beratkan budaya berbatik sebagai isu perancangannya. Diasumsikan dimiliki oleh Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf), proyek ini dirancang untuk mengangkat isu kebudayaan di kawasan perkotaan agar dapat meningkatkan awareness mengenai ragam-reka batik kepada masyarakat, sekaligus sebagai upaya konservasi Batik Nusantara. Pengguna dari bangunan ini diperkirakan cukup beragam, terdiri dari kalangan umum maupun kalangan khusus seperti wisatawan, pemilik retail, pengrajin batik, kurator, serta karyawan dan pengelola. Visi yang dikembangkan untuk proyek ini adalah rumah bathik sebagai bagian dari penyelenggara pelestarian warisan budaya Indonesia melalui desain kontemporer yang tetap menjaga prinsip-prinsip batik klasik Nusantara. Berdasarkan visi tersebut, konsep yang dikembangkan dalam proyek ini adalah penggabungan karakter modern dan karakter khas batik pada interior maupun eksterior, serta penggunaan ekspresi Batik Kawung pada fasad bangunan. Hal yang menjadi daya tarik bangunan ini adalah terdapatnya sunken plaza dengan elevasi sekitar tiga meter dari lantai dasar yang dapat digunakan sebagai arena fashion show sekaligus ruang publik semi-private. Bangunan terdiri dari satu massing yang terinspirasi dari bentuk Batik Kawung yang di-extrude, dengan bentuk podium yang disesuaikan tapak. Bangunan ini terdiri dari lima lantai dan dua lantai basement dengan menggunakan struktur grid persegi pada podium. Perbedaan pola struktur antara podium dengan tower diselesaikan dengan teknik dilatasi yang menggunakan kantilever pada struktur podium. Secara keseluruhan, dengan luas lahan sekitar 15.700 m2, proyek ini telah memenuhi peraturan terkait lahan dengan KDB sebesar 35%, KDH sebesar 35%, dan KLB sebesar 3,2.