digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

PT LTE sebagai salah satu perusahaan hulu migas yang beroperasi di Indonesia juga memiliki komitmen tinggi terhadap isu-isu terkait kepatuhan lingkungan. Komitmen ini berkaitan dengan upaya rutin PT LTE dalam mempertahankan kelanjutan bisnisnya dan untuk memenuhi kebutuhan energi domestik di Indonesia. Saat ini, sebagian besar ketidakpatuhan adalah karena fasilitas yang dibangun jauh sebelum peraturan lingkungan yang baru ada, ketika pada saat itu masalah lingkungan tidak sekuat hari ini. North Area Cogeneration (NAC) adalah bagian dari manajemen daya dan energi Perusahaan dalam rangka memasok uap untuk injeksi uap yang menghasilkan minyak di ladang Duri dan juga sebagai pemasok listrik untuk operasi Perusahaan di blok Rokan. Kondisi blowdown pit di NAC saat ini berisiko untuk ketidakpatuhan terhadap peraturan Perusahaan dan Pemerintah Indonesia. Ini membuat pengambilan keputusan untuk inisiatif kepatuhan menjadi penting dan harus dilakukan dengan hati-hati dan menyeluruh. Tujuan dari tugas akhir ini adalah untuk mengusulkan dan memilih solusi terbaik untuk masalah ini, terutama masalah yang terkait dengan kepatuhan lingkungan pada blowdown pit di NAC saat ini, melalui analisis situasi terstruktur, penyelesaian masalah, dan pendekatan analisis keputusan. Isu kepatuhan Lingkungan dinilai menggunakan Kepner-Tregoe (KT) Situation Appraisal. Insiden lingkungan yang terjadi dicari akar masalahnya menggunakan KT-Problem Analysis. VFT digunakan untuk mendapatkan alternatif-alternatif potensial yang sesuai dengan nilai dan tujuan yang ingin dicapai. Pemilihan alternatif kemudian menggunakan metode kombinasi AHP - SMART. Kualitatif analisa perbandingan berpasangan dilakukan melalui diskusi grup. Hasil dari analisi keputusan kemudian diusulkan kepada pembuat keputusan Alternatif yang diusulkan adalah alternatif 3 Membangun blowdown pit di lokasi baru beserta perbaikan fasilitas yang direkomendasikan di tahap KT. Hasil penelitian tersebut akan diusulkan sebagai proyek dan akan diterapkan dengan menggunakan konsep manajemen proyek