Perpustakaan Digital ITB

Polivinil klorida (PVC) adalah polimer yang banyak digunakan pada berbagai bidang antara lain konstruksi, manufaktur mobil, peralatan medis, dan elektronik. Sifat bahan yang fleksibel/rigid, tahan lama, dan hemat biaya adalah beberapa keunggulan PVC. Kelemahan PVC adalah mudah terdegradasi akibat panas yang mulai terjadi pada temperatur sekitar 70oC. Untuk mengatasi hal tersebut, perlu ditambahkan aditif berupa stabiliser termal PVC. Salah satu kelompok stabiliser termal PVC yang ramah lingkungan dan populer untuk pipa PVC adalah stabiliser termal campuran logam. Stabiliser termal campuran logam terbuat dari asam karboksilat dan campuran basa dari logam golongan alkali tanah dan logam transisi. Bahan baku lokal yang berpotensi untuk dimanfaatkan sebagai sumber asam karboksilat untuk produksi stabiliser campuran logam adalah Distilat Asam Lemak Sawit (DALS). Campuran logam yang umum digunakan adalah Ca dan Zn karena jenis logam ini tidak beracun. Penelitian ini bertujuan untuk membuat stabiliser termal campuran logam Ca/Zn dari DALS, mencari rasio Ca/Zn dan dosis (phr) yang paling efektif, dan menguji efektifitas penambahan co-stabiliser. Stabiliser termal campuran logam yang disintesis dari DALS, dalam penelitian ini dinamakan Ca/Zn palmat. Pengukuran spektra IR menunjukkan bahwa gugus karboksilat Ca/Zn dapat dibentuk dari DALS. Uji kongo dan uji dehidroklorinasi menunjukkan waktu stabilitas PVC paling baik pada rasio 4:1. Dosis (phr) yang paling optimum pada rasio 4:1 adalah 7 phr. Penambahan pentaeritritol sebagai co-stabiliser memberikan efek yang sinergis pada stabiliser termal PVC. Hasil uji roll mill menunjukkan stabiliser termal PVC Ca/Zn palmat memenuhi kebutuhan ekstrusi selama 15 menit tanpa mengalami lengket.