digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Muir Potret adalah sebuah startup yang merupakan sebuah “photo experience company”, yang berarti sebuah perusahaan fotografi yang memanfaatkan keseruan dari sebuah pengalaman unik dalam pengambilan foto melalui photobooth dan hanya memproduksi photobooth. Muir Potret sendiri dimulai dengan membangun photobooth pertamanya yang bernama “Muir Ripit” yang merupakan 3D photobooth yang mampu mengambil gambar sebuah momen dengan efek beku yang diambil dari berbagai sisi dan menyajikannya dalam sebuah gif atau video. Setelah berjalan hamper setahun, Muir Potret terbukti berhasil dalam membuktikan keseruan dalam proses pengambilan gambar dapat berfungsi sebagai alat untuk menaikkan keseruan berbagai macam acara. Meskipun masih baru, Muir Potret tergolong cepat dan independen, yang terlihat bagaimana Muir Potret mampu mendapatkan jangkauan network yang luas dan klien dari berbagai macam institusi yang dapat diperoleh dengan memanfaatkan relasi pribadi dari setiap founder. Akan tetapi sama seperti perusahaan-perusahaan lainnya, perjalanan tersebut tidaklah selalu mudah. Muir Potret masih kesulitan dalam mencari dan membangun pasarnya sendiri ke target angka yang diinginkan. Hal ini juga menjadi sulit karena Muir Potret harus membangun sebuah segmentasi pasar yang berbeda ditengah pasar yang telah ada sejak lama. Muir Potret harus mampu untuk menciptakan sebuah pasar photobooth ditengah pasar fotografi yang dijejali oleh pelaku bisnis fotografi yang lama dan menjadikan Muir Potret harus bersaing dengan sesama “photo experience company” lainnya dan perusahaan foto biasa. Hal tersebut juga menciptakan sebuah kemenduaan dari persepsi pelanggan yang menganggap bahwa Muir Potret adalah sebuah perusahaan foto biasa. Penelitian ini dikembangan dengan menggabungkan beberapa konsep dan teori seperti konsep ‘Laut Merah dan Biru’, teori citra merek, dan teori pengetahuan produk dengan pelanggan dan produk sebagai fokus utama yang akan menciptakan solusi dalam menyelesaikan masalah bagi Muir Potret. Setelah melakukan analisis, penelitian ini juga telah melakukan analisis SWOT, identifikasi masalah internal dan eksternal, dan melakukan penyebaran kuesioner yang diberikan kepada 32 orang dari berbagai macam komunitas dan rentang umur yang berbeda untuk lebih mengidentifikasi pokok permasalahan dari masalah ini. Kemudian diketahui dari hasil kuesioner yang telah disebar, meskipun mayoritas responden (72%) telah menganggap pentingnya keberadaan fotografi di kehidupan sehari-hari, namun mayoritas dari responden belum banyak yang mengetahui bahwa ada sebuah perusahaan fotografi yang hanya menawarkan produk dan jasa photobooth. Penelitian ini menyimpulkan bahwa Muir Potret perlu memperbaiki pertumbuhan pasar serta mengembangkan asset dan tenaga kerja. Untuk pertumbuhan pasarnya sendiri, Muir Potret disarankan untuk mengaplikasikan strategi operasi pasar paralel untuk memperluas pasar.