digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Angela
PUBLIC Taupik Abidin

ANGELA SUHANTO 1 - FULL TEXT.pdf)u
PUBLIC Taupik Abidin

Pengukuran ekonomi yang mencerminkan nilai pasar suatu bisnis disebut dengan nilai perusahaan. Dalam pandangan finance, tujuan utama suatu perusahaan adalah memaksimalkan kekayaan pemegang saham dengan meningkatkan nilai perusahaan. Dalam memaksimalkan nilai perusahaan, struktur modal adalah salah satu faktor yang termasuk. Namun, hubungan antara struktur modal dan nilai perusahaan masih diperdebatkan. Pembuktian bahwa struktur modal benar mempengaruhi nilai perusahaan adalah salah satu latar belakang riset ini, yang mengarahkan pada pemilihan CSAP sebagai bahan studi kasus karena baru saja mereka meningkatkan modal dengan private placement. Pada kondisi pasar bahan bangunan sedang tidak stabil atau stagnan, dimana masyarakat lebih memilih untuk menabung daripada membeli tapi kepemilikan rumah atau apartemen bertambah, CSAP mengambil keberanian untuk memenuhi target agresifnya dengan membuka 21 cabang eceran sampai dengan 2021. Selain itu, dengan dilihat lebih dalam, pertumbuhan pendapatan perusahaan sangat tidak stabil dari 2011 sampai 2018. Fenomena tersebut dapat mengakibatkan perusahaan tidak bertahan di jangka panjang. Jika perusahaan tidak dapat beroperasi dengan efisien dan beradaptasi dengan tren, mereka bisa tidak dapat bertahan di kemudian hari. Dengan kondisi tersebut, penulis ingin melihat kelayakan saham perusahaan dan kesehatan kinerja finansialnya. Untuk valuasi, studi ini menggunakan dua metode, yakni relative dan discounted cash flow to the firm. Berdasarkan valuasi relative, saham CSAP dihargai lebih rendah dari pasar karena pasar kurang optimis terhadap CSAP dibandingkan perusahaan pembanding. Hasil didapat dengan membandingkan perusahaan terhadap PT Ace Hardware Indonesia dimana mereka adalah satusatunya yang memiliki pasar yang sama dengan CSAP. Posisi finansial yang tidak stabil dapat menjadi salah satu alasan mengapa pasar pesimis. Sementara berdasarkan valuasi discounted cash flow, nilai intrinsik CSAP adalah IDR 558 dan harga pasar di akhir 2018 adalah IDR 545. Hasil menunjukkan bahwa kepercayaan pasar terhadap CSAP kurang dari nilai perusahaan sebenarnya. Prospek yang baik mengenai pengembangan perusahaan bisa menjadi salah satu alasan mengapa nilai intrinsik tinggi. Dibandingkan dengan harga pasar di akhir 2017, IDR 450, adanya kenaikkan secara signifikan. Hal ini dapat disimpulkan bahwa pasar semakin optimis terhadap CSAP karena adanya penambahan asset tetap untuk pengembangan. Dalam kata lain, perubahan di struktur kapital mempengaruhi nilai perusahaan walaupun tidak selalu terjadi dan tidak secara langsung. Tergantung tujuan penggunaan kapital tersebut.