Sifat mekanik material komposit menjadi sasaran analisis statistik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai keandalan dan B-Basis parameter kekuatan material komposit karbon dengan serat UD-0°, UD-90°, fabric-0°, fabric-90° dari hasil uji tarik dan uji tekan. Uji Maximum Normed Residual digunakan untuk mengidentifkasi outlier parameter dan uji k-sampel Anderson Darling merupakan sampel homogen atau heterogen. Lingkup penelitian ini difokuskan pada evaluasi nilai-nilai B-Basis menggunakan metode Weibull 2-parameter dan ANOVA.
Hasil dari pengolahan data menggunakan distribusi Weibull 2-parameter dengan metode regresi untuk semua rata-rata parameter menunjukkan nilai keandalan pada 95% telah mencukupi atau mewakili 90% dari populasi data yang ada. Sedangkan distribusi Weibull Dua Parameter dengan metode MLE diperoleh nilai B-Basis untuk semua pengujian spesimen telah mencukupi atau mewakili 90% dari populasi data yang ada dengan tingkat kepercayaan 95% (? = 0,05). Akan tetapi, lain halnya dengan metode ANOVA bahwa menujukkan nilai B-Basis yang negatif pada kekuatan tarik UD 0° dengan perlakuan non tabbing sebesar 1,75 MPa, meskipun pada uji MNR tidak terdeteksi outlier dikarenakan data pada perlakuan non tabbing UD 0° menunjukkan tidak homogen.
Perpustakaan Digital ITB