digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800


2014_TA_PP_CHALFINA_DWITHA_LIETARA_1-BAB_1.pdf
Terbatas  suwadji
» Gedung UPT Perpustakaan

2014_TA_PP_CHALFINA_DWITHA_LIETARA_1-BAB_2.pdf
Terbatas  suwadji
» Gedung UPT Perpustakaan

2014_TA_PP_CHALFINA_DWITHA_LIETARA_1-BAB_3.pdf
Terbatas  suwadji
» Gedung UPT Perpustakaan

2014_TA_PP_CHALFINA_DWITHA_LIETARA_1-BAB_4.pdf
Terbatas  suwadji
» Gedung UPT Perpustakaan

2014_TA_PP_CHALFINA_DWITHA_LIETARA_1-BAB_5.pdf
Terbatas  suwadji
» Gedung UPT Perpustakaan

2014_TA_PP_CHALFINA_DWITHA_LIETARA_1-PUSTAKA.pdf
Terbatas  suwadji
» Gedung UPT Perpustakaan

Bandar Lampung adalah sebuah kota yang menjadi pusat jasa perdagangan dan perekonomian di provinsi Lampung. Sebagai sebuah kota yang memiliki pertumbuhan penduduk, ekonomi, dan daya beli masyarakat yang cukup tinggi, kebutuhan masyarakat menjadi berkembang, yaitu tidak hanya sekedar jasmani, tapi juga rohani. Kebutuhan pokok masyarakat dapat terpenuhi dengan adanya pusat perbelanjaan umum, sedangkan untuk memenuhi kebutuhan psikis, dibutuhkan sebuah pusat perbelanjaan yang bersifat rekreatif. Oleh karena itu, Mal Resor Bandar Lampung adalah suatu jawaban yang tepat untuk menjawab permasalahan tersebut. Tujuan dari proyek ini adalah merancang sebuah bangunan pusat perbelanjaan yang tidak hanya memenuhi kebutuhan sehari-hari,tetapi juga dapat memberikan kesegaran jiwa bagi para pengunjungnya. Dalam hal ini, lingkungan kota Bandar Lampung memiliki permasalahan tersendiri. Lingkungan perkotaan yang padat menyebabkan masyarakat sekitar jenuh dengan kepadatan kendaraan, lampu-lampu kota, dan cuaca yang terik. Kondisi tersebut tidak mendukung masyarakat untuk dapat memperoleh kesegaran jiwa yang dibutuhkan oleh masyarakat. Strateginya adalah dengan menciptakan suasana yang berbeda dengan kegiatan sehari-hari masyarakat. Dalam hal ini, suasana yang diambil adalah analogi resor pantai. Resor pantai diambil berdasarkan analisis kondisi tapak kota Bandar Lampung yang memiliki cuaca dengan sinar matahari yang terik, serta letaknya yang berada di daerah pesisir. Desain pusat perbelanjaan dirancang dengan menciptakan kualitas ruang yang memberikan pengalaman ruang yang berbeda-beda agar dapat menarik pengunjung dan menghadirkan suasana baru.