digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Daerah penelitian terletak di G. Manglayang dan sekitarnya, Kabupaten Sumedang. Provinsi Jawa Barat pada koordinat UTM Zona 48S 801000 – 807000 mE dan 9235000 – 9241000 mN. Penelitian bertujuan untuk melakukan pemetaan geologi detail pada skala 1:12.500 dan menentukan volknostratigrafi daerah penelitian. Dilakuan juga analisis data resistivitas pada daerah penelitian dan menentukan hubungannya dengan hasil pemetaan geologi. Satuan geomorfologi daerah penelitian terdiri dari Satuan Kerucut Gunungapi Manglayang, Satuan Punggungan Aliran Lava, Satuan Dataran Aliran Lahar, Satuan Punggungan Aliran Lahar dan Satuan Punggungan Aliran Piroklastik. Volkanostratigrafi daerah penelitian dibagi menjadi dua khuluk, yaitu Khuluk Palasari (Kala Pleistosen) yang terdiri dari Satuan Breksi Lahar Genteng (Gb) dan Satuan Breksi Lahar Cipanjalu (Jb); Khuluk Manglayang (Kala Holosen) yang terdiri dari Satuan Piroklastik Aliran Pasir Buluh (Pa), Satuan Breksi Lahar Banyuresmi (Bb), Satuan Lava Andesit Banyuresmi 1 (Bl.1), Satuan Lava Andesit Banyuresmi 2 (Bl.2), Satuan Lava Andesit Cilengkrang 1 (Cl.1), Satuan Lava Andesit Cilengkrang 2 (Cl.2), Satuan Piroklastik Aliran Cileunyi Wetan (Wa), Satuan Lava Andesit Cileunyi Wetan (Wl). Model geologi dibuat dengan melihat hubungan analisis data resistivitas dan data geologi lapangan. Satuan dari model geologi terdiri dari Soil, Andesit Cilengkrang, Andesit Banyuresmi, Batuan Teralterasi, Piroklastik dan Lahar. Kehadiran zona resistivitas rendah mengindikasikan adanya batuan teralterasi dan kemungkinan potensi panas bumi.