digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Model prediksi cuaca numerik merupakan metode perhitungan matematika atmosfer dan lautan untuk menghitung prediksi cuaca. Dalam penggunaannya perlu dilakukan verifikasi untuk melihat kemampuan model prediksi cuaca untuk menggambarkan kejadian sebenarnya. Proses verifikasi model prediksi cuaca yang paling sederhana adalah dengan melihat tutupan hujan, verifikasi dilakukan dengan perhitungan Fraction Skill Score yaitu perhitungan tutupan hujan untuk setiap grid. Metode pendekatan neighborhood kemudian digunakan untuk memberikan batasan ukuran verifikasi. Metode pendekatan neighborhood adalah metode perhitungan verifikasi model prediksi cuaca dimana pendekatan dilakukan secara spasial dan temporal dengan beberapa domain verifikasi. Dari hasil perhitungan verifikasi, didapatkan bahwa dengan digunakan skala domain verifikasi 1:2 didapatkan hasil verifikasi yang lebih baik yaitu dengan nilai akumulasi 70,951 dan rata-rata 0,297 untuk ambang batas curah hujan 3 mm. Kemudian dilakukan perbandingan sederhana yaitu dengan membandingkan wilayah daratan dan lautan untuk melihat pengaruhnya dan didapatkan bahwa wilayah lautan memiliki nilai verifikasi yang lebih tinggi yang disebabkan oleh parameterisasi dilakukan.