digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Kondisi geografis yang menunjukkan bahwa laut Indonesia berbatasan dengan sepuluh negara, dapat menggambarkan bahwa Negara Kesatuan Republik Indonesia sangat rentan dengan ketidakutuhan wilayah kedaulatannya. Pelanggaran yang dilakukan bangsa asing terhadap sebuah negara, tentu merupakan ancaman terhadap persatuan dan kesatuan negara tersebut dan pasti tidak akan didapati sebuah negara yang membiarkan persatuan dan kesatuannya diancam oleh bangsa asing. Sebuah aplikasi alarm berbasiskan koordinat yang dipasang pada kapal-kapal asing, diharapkan mampu menekan jumlah tindakan ilegal yang dilakukan warga negara asing di daerah kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia, khususnya pada wilayah laut teritorial. Metode penelitian pada tugas akhir ini adalah studi literatur dari berbagai referensi seperti buku, hasil konvensi, maupun undang-undang terkait masalah kedaulatan atas laut teritorial. Tahap berikutnya adalah pembuatan aplikasi alarm dengan masukan berupa data koordinat batas laut teritorial Indonesia. Tahap terakhir adalah pembuatan analisis, kesimpulan, dan saran terkait topik pembahasan. Penelitian ini bertujuan untuk membantu menjaga kestabilan/keutuhan wilayah kedaulatan (laut teritorial) suatu negara, khususnya laut teritorial Negara Kesatuan Republik Indonesia dengan memastikan keamanan wilayah tersebut melalui pencegahan tindakan-tindakan ilegal warga negara asing yang terjadi di dalamnya.