Kanker serviks telah terdiagnosa pada lebih dari setengah juta wanita pertahunnya. Salah satu jenis terapi yang digunakan untuk menghancurkan sel kanker serviks adalah brachytherapy. Terapi jenis ini mempunyai sumber radioaktif yang berada tepat atau di dekat sel kanker berada. Pada saat brachytherapy, digunakan suatu sistem untuk merancang jumlah dan bentuk sumber radioaktif yang digunakan. Salah satunya adalah sistem Manchester, sistem ini didesain untuk mengantarkan dosis yang seragam. Pada faktanya, brachytherapy selalu dihadapkan pada resiko yang besar untuk keselamatan pasiennya. Pemahaman terhadap konsep dasar perhitungan distribusi fluks partikel radiasi merupakan salah satu cara yang dapat digunakan untuk melakukan optimasi terapi. Namun, kebanyakan orang belum memahami konsep dasar ini sekalipun praktisi medis. Inilah yang
melatarbelakangi penulis untuk melakukan studi sederhana mengenai perhitungan distribusi fluks partikel radiasi dan dapat memberikan penjelasan sederhana mengenai
konsep ini. Metode pada penelitian ini dengan menggunakan transformasi koordinat untuk mendapatkan perumusan. Perhitungan yang dilakukan berdasarkan geometri dari berbagai jenis sumber radioaktif, yang didekatkan dengan bentuk titik dan garis. Perumusan ini
digunakan untuk mendapatkan kurva kontur dengan menggunakan pemrograman sederhana pada Microsoft Excel. Kurva kontur yang dihasilkan dari distribusi fluks partikel radiasi ini dalam bentuk dua dimensi. Hasil yang didapat menunjukkan bahwa kurva kontur isodosis yang didapat dari penelitian menggunakan excel hampir serupa dengan referensi secara kuantitatif. Cara ini dinilai amat sederhana dan orang – orang akan mudah
untuk memahami konsep dasar perhitungan distribusi fluks partikel radiasi.