digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

PT. XYZ Logistik merupakan salah satu perusahaan yang berperan sebagai salah satu solusi warehouse, distribusi, dan manajemen inventori yang berbasis pelayanan dengan berbagai macam customer. PT. XYZ Logistik berusaha meningkatkan dan memperbaiki kinerja operasional yang lebih efisien dan efektif dengan melakukan evaluasi indikator kinerja pada bidang warehouse dan transportasi. Dalam proyek akhir ini, evaluasi indikator kinerja warehouse untuk meningkatkan produktivitas warehouse yang sudah mencapai target 0.70 tetapi masih dirasakan kurang produktif oleh manager warehouse dan pihak perusahaan. Selain itu dilakukan evaluasi indikator kinerja Delivery in Full On Time dan On Time Delivery yang masih belum mencapai target yaitu 98% dan 95%.Alternatif solusi bisnis dari isu bisnis untuk kinerja indikator kinerja Delivery in Full On Time dan On Time Delivery yang diusulkan dengan melakukan pendekatan Six Sigma. Pendekatan Six Sigma ini terdiri dari 5 tahap yaitu DMAIC. Pada tahap define menggunakan tools diagram IPO (input-process-output) dan diagram Pareto. Tahap measure yaitu peta kendali atribut, kapabilitas proses (Cp dan Cpk), identifikasi Critical to Quality, dan tingkat Six Sigma. Tahap analyze yaitu analisis tingkat Six Sigma, analisis mencari akar masalah dengan pendekatan Current Reality Tree, dan analisi dampak FMEA (Failure Mode and Effect Analysis). Tahap improve melakukan pendekatan Future Reality Tree dan tahap control membuat peta kontrol dengan melibatkan pihak yang bertanggung jawab secara rutin setiap minggu. Dari hasil perhitungan dapat diketahui bahwa tingkat Six Sigma perusahaan pada saat ini berada di antara 3-4 sigma.Analisa solusi bisnis peningkatan produktivitas warehouse melalui siklus produktivitas yaitu siklus MEPI (Measurement, Evaluation, Planning, dan Improvement). Pada tahap planning melakukan pendekatan PET (Productivity Evaluation Tree), di mana dari tiga alternatif dipilih satu alternatif yaitu meningkatkan output yang lebih besar seiring dengan peningkatan input dengan indeks produktivitas terbesar yaitu 1.38 dan besar peningkatan produktivitas 0.68.Beberapa alternatif yang diusulkan untuk perbaikan kinerja Delivery in Full On Time dan On Time Delivery yaitu pertama brifing dan training dengan melakukan SOP yang benar, kedua final komunikasi dilakukan kedua belah pihak agar dapat memberi informasi yang tepat dan benar juga sistem reward dan punishment, ketiga IT melakukan setting dengan menambah server dan membangun network baru yang langsung berhubungan dengan sistem TMS (Transportation Management Systems), dan keempat mempertegas kontrak antara customer dengan pihak PT. XYZ Logistik dalam pengiriman DO (Delivery Order) yang tepat waktu dan tidak mendadak. Dan beberapa alternatif yang diusulkan untuk meningkatkan produktivitas warehouse yaitu pertama briefing dan training dengan melakukan SOP yang benar juga sistem reward dan punishment antar tim, kedua menambah sumber daya sesuai dengan kapasitas maintenance yang ada, ketiga customer dan pihak perusahaan PT. XYZ Logistik meminta demand planning dan inventory control antara kedua pihak, dan keempat pengalokasian dana dan peremajaan alat untuk mendukung dan meningkatkan produktivitas warehouse.