2007 TA PP MAS MOCHAMAD GUS NURULLAH 1-COVER.pdf
2007 TA PP MAS MOCHAMAD GUS NURULLAH 1-BAB 1.pdf
2007 TA PP MAS MOCHAMAD GUS NURULLAH 1-BAB 2.pdf
2007 TA PP MAS MOCHAMAD GUS NURULLAH 1-BAB 3.pdf
2007 TA PP MAS MOCHAMAD GUS NURULLAH 1-BAB 4.pdf
2007 TA PP MAS MOCHAMAD GUS NURULLAH 1-BAB 5.pdf
2007 TA PP MAS MOCHAMAD GUS NURULLAH 1-PUSTAKA.pdf
Orthogonal Frequency Division Multiplexing (OFDM) merupakan teknik modulasi multicarrier yang belakangan ini telah diadaptasi secara luas untuk sistem komunikasi data kecepatan tinggi (high data rate) diantaranya Digital Subscriber Lines (DSL), Wireless LAN (802.11 a/g/n), Digital Video Broadcasting dan WiMAX. Prinsip dasar dari OFDM adalah membagi data serial kecepatan tinggi menjadi sejumlah data paralel kecepatan rendah yang ditransmisikan secara simultan melalui sejumlah subcarrier sehingga durasi simbol yang dihasilkan menjadi lebih panjang. Efek ini yang membuat OFDM memiliki keunggulan dalam mengatasi frequency selective fading pada kanal multipath dan dapat mengeliminasi hampir secara sempurna Intersymbol Interference (ISI).Disamping memiliki keunggulan ternyata OFDM memiliki kelemahan. Salah satu kelemahan OFDM adalah tingginya nilai PAPR (Peak to Average Power Ratio). PAPR merupakan variasi daya dalam OFDM yang dapat dinyatakan sebagai perbandingan antara daya maksimum dan daya rata-rata sinyal OFDM pada batasan waktu tertentu. Nilai PAPR yang tinggi meningkatkan kompleksitas ADC dan DAC serta mengurangi efisiensi HPA.Teknik Tone Reservation (TR) merupakan salah satu teknik reduksi PAPR yang efisien karena dapat diimplementasikan dengan kompleksitas yang sangat rendah. TR melakukan reduksi dengan cara me-reserve sebagian kecil subcarrier sehingga ada penurunan data rate. Proses reduksi dalam TR dilakukan dalam domain waktu.Dari hasil simulasi, teknik TR dapat mereduksi nilai PAPR sampai dengan 4.95 dB dengan penggunaan subcarrier hanya sekitar 10%. Selain itu dengan teknik ini terdapat perbaikan kinerja BER untuk IBO (Input Backoff) amplifer sebesar 6 dB dan 8 dB.