Perpustakaan Digital ITB

Pendistribusian air bersih diperlukan di rumah susun di Jakarta Pusat yang berpenduduk usia produktif 66,79% dari total populasi Jakata, Dibutuhkan sistem plambing air bersih yang terintegrasi dengan sistem plambing keseluruhan, Kriteria desain terkait konstruksi, penggunaan lahan, operasional dan pemeliharaan, konsumsi energi, sistem perpompaan, dan estettika perlu dipenuhi dalam perancangan sistem plambing air bersih. Analisis dilakukan terhadap sistem tangki atap untuk alternatif 1, dan sistem tangki tekan untuk alternatif 2, dengan perhitungan total bobot setiap kriteria desain, guna perangkingan sesuai kecocokan alternatif dengan krieria desain. Hasil perangkingan menunjukkan kriteria yang berbobot lebih tinggi, adalah alternatif 1 dengan total bobot 0,782222. Implementasi Alternatif 1 dilakukan perhitungan teoritis dalam perancangan sistem plambing air bersih Gedung Rumah Susun X di Jakarta Pusat, didapat kapasitas reservoir bawah 423,94 m3 , reservoir atas 40,48 m3. head pompa transfer yaitu sebesar 75,069 m, tekanan pompa booster sebesar 1,5 bar untuk lantai satu dan 4 bar untuk lantai 2 sampai dengan lantai 20. Dipergunakan pompa submersible untuk cadangan air sumur. Spesifikasi teknis pipa PVC diameter 125 mm untuk pipa utama. Pipa PVC ; diameter 20 mm, 35 mm, 40 mm, 50 mm, 65 mm, dan 75 mm untuk pipa tegak; dan diemeter 16 mm, 20 mm, 25 mm, dan 35 mm untuk pipa mendatar. Aksesoris perpipaan adalah socket, valve socket, elbow, dan Tee. Spesifikasi teknis pompa: Ebara Diesel Hydrant Pump head sebesar 90 m. untuk pompa transfer, Pompa booster San-Ei dan pompa Centrifugal San-Ei digunakan sebagai pompa booster. Pompa submersible yang digunakan adalah Wasser Pump dengan daya pancar: 120 m -149 m. Kapasitas Reservoir bawah sebesar 495 m3 dengan dimensi 16,5 m × 10 m × 3 m. Sedangkan kapasitas reservoir atas adalah 50 m3 yang memiliki dimensi 5 m × 5 m × 2 m. RAB pada perancangan proyek ini membutuhkan CAPEX sebesar Rp6.795.568.116,00 dan OPEX sebesar Rp322.436.751,00 per tahun.