COVER Zona Kautsar
Terbatas  Esha Mustika Dewi
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Esha Mustika Dewi
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 1 Zona Kautsar
Terbatas  Esha Mustika Dewi
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Esha Mustika Dewi
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 2 Zona Kautsar
Terbatas  Esha Mustika Dewi
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Esha Mustika Dewi
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 3 Zona Kautsar
Terbatas  Esha Mustika Dewi
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Esha Mustika Dewi
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 4 Zona Kautsar
Terbatas  Esha Mustika Dewi
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Esha Mustika Dewi
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 5 Zona Kautsar
Terbatas  Esha Mustika Dewi
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Esha Mustika Dewi
» Gedung UPT Perpustakaan
PUSTAKA Zona Kautsar
Terbatas  Esha Mustika Dewi
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Esha Mustika Dewi
» Gedung UPT Perpustakaan
LAMPIRAN Zona Kautsar
Terbatas  Esha Mustika Dewi
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Esha Mustika Dewi
» Gedung UPT Perpustakaan
Nanas adalah salah satu buah yang banyak dikonsumsi di Indonesia, hal ini
ditandai dengan meningkatnya angka konsumsi nanas di Indonesia dari tahun ke
tahun. Untuk mengonsumsi buah nanas segar diperlukan waktu yang lama pada
proses pengupasan kulitnya, sehingga muncul inovasi untuk menjual nanas segar
dalam bentuk sudah terpotong dan siap dikonsumsi. Buah nanas potong memiliki
umur simpan yang singkat akibat terjadinya kerusakan fisiologis dan mikrobiologis
pascapanen, sehingga dibutuhkan teknologi untuk mempertahankan kualitas nanas
potong tersebut seperti edible coating. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
pengaruh variasi konsentrasi alginat sebagai bahan dasar edible coating terhadap
kualitas buah nanas potong selama penyimpanan dingin serta menentukan
konsentrasi optimal yang dapat mempertahankan mutu buah. Penelitian ini
menggunakan metode eksperimental Rancangan Acak Lengkap satu faktor berupa
variasi sodium alginate dengan konsentrasi 0%; 0,5%; 1%; dan 1,5%. Aplikasi
pelapisan dilakukan melalui perendaman dan penyimpanan selama 12 hari pada
suhu 5±2°C. Parameter yang diamati meliputi susut bobot, kadar air, kekerasan,
total padatan terlarut (TPT), total asam tertitrasi (TAT), perubahan warna, serta uji
organoleptik dengan parameter warna, aroma, tekstur, rasa, dan hedonik. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa pemberian edible coating sodium alginate mampu
menghambat penurunan kualitas buah nanas potong dibandingkan kontrol.
Perlakuan dengan konsentrasi alginat 1,5% menunjukkan hasil terbaik dalam
mempertahankan susut bobot, total padatan terlarut, total asam tertitrasi, serta nilai
sensoris buah nanas potong selama penyimpanan 12 hari. Dengan demikian, edible
coating berbasis sodium alginat berpotensi diterapkan sebagai teknologi
pascapanen yang ramah lingkungan untuk memperpanjang umur simpan dan
menjaga kualitas buah nanas potong.
Perpustakaan Digital ITB