digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800


Cover_Amalia Akhsani
Terbatas  yana mulyana
» Gedung UPT Perpustakaan

Bab 1_Amalia Akhsani
Terbatas  yana mulyana
» Gedung UPT Perpustakaan

Bab 2_Amalia Akhsani
Terbatas  yana mulyana
» Gedung UPT Perpustakaan

Bab 3_Amalia Akhsani
Terbatas  yana mulyana
» Gedung UPT Perpustakaan

Bab 4_Amalia Akhsani
Terbatas  yana mulyana
» Gedung UPT Perpustakaan

Bab 5_Amalia Akhsani
Terbatas  yana mulyana
» Gedung UPT Perpustakaan

Bab 6_Amalia Akhsani
Terbatas  yana mulyana
» Gedung UPT Perpustakaan

Bab 7_Amalia Akhsani
Terbatas  yana mulyana
» Gedung UPT Perpustakaan

Pustaka_Amalia Akhsani
Terbatas  yana mulyana
» Gedung UPT Perpustakaan

Tirosinase merupakan enzim yang berperan penting dalam produksi melanin. Adanya produksi melanin berlebih dapat menyebabkan masalah hiperpigmentasi. Senyawa inhibitor enzim tirosinase dapat menjadi solusi dari masalah hiperpigmentasi. Hasil penelitian sebelumnya menyatakan bahwa ekstrak metanol teh hijau memiliki potensi sebagai inhibitor enzim tirosinase. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan potensi ekstrak etanol dan fraksi daun teh hijau (Camellia sinensis (L.) Kuntze) sebagai inhibitor enzim tirosinase dan mengisolasi senyawa aktifnya. Ekstraksi dilakukan menggunakan etanol. Fraksinasi dilakukan menggunakan metode ekstraksi cair-cair dengan pelarut nheksana, etil asetat, dan air. Uji aktivitas dilakukan secara kuantitatif dan kualitatif. Secara kuantitatif melalui penentuan nilai IC50 masing-masing sampel dan secara kualitatif dengan metode bioautografi. Sampel ekstrak etanol, fraksi etil asetat, dan fraksi air memiliki nilai IC50 antara 338,94 µg/mL hingga lebih dari 1.470,08 µg/mL. Sedangkan fraksi n-heksana menunjukkan persen inhibisi di bawah 50% pada konsentrasi uji tertinggi 2.000 µg/mL. Fraksinasi lanjutan dilakukan terhadap fraksi etil asetat dengan metode kromatografi cair vakum. Fraksi terpilih yang mengandung senyawa target dilakukan fraksinasi lanjutan menggunakan metode kromatografi kolom klasik. Fraksi terpilih dilakukan pemurnian menggunakan metode kromatografi lapis tipis preparatif. Isolat Z yang berasal dari fraksi etil asetat yang secara kualitatif aktif memberikan efek inhibisi terhadap enzim tirosinase merupakan senyawa yang memiliki gugus fenol.