digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Saswina Candrika
PUBLIC Irwan Sofiyan

COVER
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB I
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB II
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB III
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB IV.pdf
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB V.pdf
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB VI.pdft
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

Sektor minyak bumi di Indonesia merupakan salah satu sektor strategis nasional, dengan total potensi cadangan minyak bumi mencapai kurang lebih 7,500 milyar barel. Di sisi lain, defisit yang terjadi dari selisih produksi dan konsumsi minyak bumi dalam negeri semakin membesar tiap tahunnya. Oleh karena itu, dibutuhkan strategi peningkatan produksi minyak bumi sebagai solusi dari defisit yang terjadi. Kawasan Balikpapan, Kalimantan Timur merupakan salah satu kawasan strategis dalam mendukung kegiatan eksplorasi dan peningkatan kuantitas produksi minyak bumi. Dalam upaya menunjang kegiatan operasional di kawasan tersebut, dibutuhkan pembangunan ulang struktur dermaga barang (kargo) yang melayani bongkar muat kapal dengan muatan peralatan produksi dan konstruksi. Pembangunan ulang ini dilakukan dengan pertimbangan elevasi struktur dermaga eksisting sudah tidak layak beroperasi berdasarkan kriteria desain struktur yang berlaku. Lingkup bahasan desain struktur dermaga kargo ini meliputi perancangan dimensi umum dan dimensi elemen struktural dermaga dan trestle, pemodelan dan analisis struktur, desain penulangan elemen struktural dermaga dan trestle, serta analisis daya dukung tanah. Desain struktur dermaga dirancang untuk mampu melayani kapal kargo umum dengan ukuran 15,000 DWT, sedangkan desain struktur trestle dirancang menyesuaikan dengan kontur batimetri pada lokasi rencana. Desain awal struktur dirancang berdasarkan pembebanan dominan yang bekerja pada struktur. Berdasarkan desain awal, dilakukan pemodelan dan analisis struktur menggunakan perangkat lunak SAP2000 hingga mencapai hasil optimum dan memenuhi kriteria desain unity check ratio (UCR) pada rentang 0.7 – 1.0 dan defleksi izin struktur. Selanjutnya, dilakukan perancangan penulangan elemen struktural berdasarkan output gaya dalam masing-masing elemen struktur serta analisis daya dukung tanah aksial dan lateral berdasarkan reaksi perletakan yang terjadi pada struktur.