digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK L T Amanda Manuella
PUBLIC Taupik Abidin

Pandemi Covid-19 telah melanda seluruh dunia, termasuk Indonesia. Pandemi Covid-19 telah memberikan pengaruh yang signifikan di beberapa bidang, terutama pendidikan. Sebagai upaya membatasi penyebaran Covid-19 di klaster pendidikan, sekolah terpaksa dilakukan secara online. Sejak Maret 2020, Indonesia telah melakukan pembelajaran online. Semua lembaga pendidikan harus terlibat dalam kegiatan belajar mengajar online. SBM ITB sebagai institusi pendidikan juga diwajibkan untuk melakukan kegiatan belajar mengajar secara online karena Menteri Pendidikan Republik Indonesia mengeluarkan kebijakan pembelajaran di masa pandemi Covid-19. Namun, pelaksanaan pembelajaran online tidak selalu berjalan mulus. Terdapat pengaruh baik bagi mahasiswa maupun institusi yang mengikuti kegiatan pembelajaran online tersebut, salah satunya pada aspek mental. Pembelajaran online dapat mempengaruhi kondisi kesehatan mental mahasiswa. Selama pembelajaran online mahasiswa menjadi mudah stres, mengalami kurangnya motivasi, mahasiswa menjadi tidak produktif, ada rasa cemas yang dialami selama mengikuti kelas online, dan pembelajaran online juga berdampak pada kondisi fisik mahasiswa. Hal-hal tersebut dipengaruhi oleh lingkungan dan suasana belajar. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologi untuk memahami permasalahan yang terjadi. Hasil penelitian ini membuktikan bahwa pembelajaran online berpengaruh terhadap kondisi kesehatan mental mahasiswa.