digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

2007 TA PP ALFIAN PRAYANA ARDIE PUTRA, I GUSTI NGURAH GD. ARIDA PUTRA 1-COVER.pdf

File tidak tersedia

2007 TA PP ALFIAN PRAYANA ARDIE PUTRA, I GUSTI NGURAH GD. ARIDA PUTRA 1-BAB1.pdf
File tidak tersedia

2007 TA PP ALFIAN PRAYANA ARDIE PUTRA, I GUSTI NGURAH GD. ARIDA PUTRA 1-BAB2.pdf
File tidak tersedia

2007 TA PP ALFIAN PRAYANA ARDIE PUTRA, I GUSTI NGURAH GD. ARIDA PUTRA 1-BAB3.pdf
File tidak tersedia

2007 TA PP ALFIAN PRAYANA ARDIE PUTRA, I GUSTI NGURAH GD. ARIDA PUTRA 1-BAB4.pdf
File tidak tersedia

2007 TA PP ALFIAN PRAYANA ARDIE PUTRA, I GUSTI NGURAH GD. ARIDA PUTRA 1-BAB5.pdf
File tidak tersedia

2007 TA PP ALFIAN PRAYANA ARDIE PUTRA, I GUSTI NGURAH GD. ARIDA PUTRA 1-PUSTAKA.pdf
File tidak tersedia

Abstrak: Proyek konstruksi merupakan suatu kegiatan yang kompleks dan besar, serta memiliki tingkat risiko yang tinggi. Risiko dalam proyek konstruksi dapat mengakibatkan kerusakan fisik bangunan maupun kegagalan bangunan dalam pelaksanaan konstruksi, serta memberikan dampak kerugian baik secara langsung maupun tidak langsung kepada pihak-pihak yang berkaitan dalam proyek konstruksi yang sedang dilaksanakan. Risiko selama pelaksanaan proyek konstruksi perlu mendapatkan penanganan dengan cara dialihkan (risk transfer) sehingga kerugian yang mungkin terjadi dapat dikurangi. Pengalihan risiko dalam proyek konstruksi yang menjadi penelitian dalam Tugas Akhir ini adalah dengan pengadaan salah satu jenis asuransi engineering, yaitu asuransi contractor all risk (CAR). Untuk mengetahui penerapan asuransi CAR di lapangan, dilakukan penelitian secara langsung melalui penyebaran kuisioner dan wawancara ke proyek konstruksi dan perusahaan asuransi. Kemudian, hasil penelitian tersebut dibandingkan dengan kajian pustaka, sehingga dapat diketahui perkembangan serta pentingnya penggunaan asuransi CAR dalam proyek konstruksi. Berdasarkan hasil survey dan wawancara dari 10 perusahaan asuransi dan 19 proyek konstruksi yang sedang dilaksanakan di Jakarta dan Bandung, diperoleh bahwa peraturan tentang penggunaan asuransi CAR di Indonesia dalam pelaksanaan proyek konstruksi masih bersifat umum dan tidak ada peraturan yang mewajibkan hal tersebut. Program asuransi merupakan bagian yang terintegrasi mulai dari perencanaan sampai akhir proyek dan terdapat biaya yang dialokasikan secara khusus. Bentuk pertanggungan yang disediakan dalam asuransi CAR terdiri dari pertanggungan pokok, pertanggungan tambahan dan yang tidak dijamin oleh asuransi CAR, serta perluasan untuk jenis risiko tertentu dalam bentuk endorsement.