digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800


COVER Trishna Nadhifa Khairunnisa
Terbatas  yana mulyana
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 1 Trishna Nadhifa Khairunnisa
Terbatas  yana mulyana
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 2 Trishna Nadhifa Khairunnisa
Terbatas  yana mulyana
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 3 Trishna Nadhifa Khairunnisa
Terbatas  yana mulyana
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 4 Trishna Nadhifa Khairunnisa
Terbatas  yana mulyana
» Gedung UPT Perpustakaan

PUSTAKA Trishna Nadhifa Khairunnisa
Terbatas  yana mulyana
» Gedung UPT Perpustakaan

Garcinia mangostana L. atau manggis merupakan buah tropis yang tergolong dalam suku Guttiferae (Clusiaceae). Produk herbal ekstrak kulit manggis sudah dipasarkan secara luas di Indonesia. Berbagai penelitian manggis telah banyak dilakukan in vitro dan in vivo. Hal ini menunjukkan tingginya minat dan kegunaan manggis dalam bidang penelitian. Pembuatan artikel review ini dilakukan dengan mengumpulkan dan menganalisis minimum 50 artikel yang terdapat di PubMed untuk mengkaji kandungan fitokimia dan aktivitas farmakologi manggis. Manggis telah dilaporkan mengandung xanton yang berkontribusi besar pada aktivitas farmakologinya. Berbagai turunan xanton telah berhasil diisolasi dari manggis setiap tahun. Alfa–mangostin merupakan salah satu turunan xanton yang dipelajari secara ekstensif mengenai aktivitas farmakologinya. Selain xanton, manggis juga mengandung benzofenon, flavonoid, tanin terkondensasi, steroid, dan glikosida jantung. Manggis juga kaya nutrisi berupa karbohidrat, lipid, kalsium, magnesium, kalium, serta vitamin A dan C. Manggis memiliki berbagai macam efek farmakologi termasuk antioksidan, anti jerawat, antibakteri, anti Alzheimer, antipsikotik, antidiabetes, antipenuaan, antihiperpigmentasi, antiinflamasi, antiobesitas, anti kanker, antimalaria, anti Dengue, dan antiparasit. Kajian pustaka ini mendukung bahwa manggis mengandung senyawa xanton yang berpotensi menjadi kandidat obat yang menjanjikan. Perlu eksplorasi lebih lanjut pada masa yang akan datang terkait efek penargetan xanton, uji praklinik dan uji klinik dari xanton.