ABSTRAK Dana Herdiana
PUBLIC Alice Diniarti COVER Dana Herdiana
PUBLIC Alice Diniarti BAB 1 Dana Herdiana
PUBLIC Alice Diniarti BAB 2 Dana Herdiana
PUBLIC Alice Diniarti BAB 3 Dana Herdiana
PUBLIC Alice Diniarti BAB 4 Dana Herdiana
PUBLIC Alice Diniarti BAB 5 Dana Herdiana
PUBLIC Alice Diniarti PUSTAKA Dana Herdiana
PUBLIC Alice Diniarti
Penelitian pengaruh aliran slipstream oleh propeler telah dilakukan dengan
menggunakan metode simulasi dan eksperimen. Metode simulasi yang digunakan
yaitu CFD sedangkan metode eksperimen dilakukan di Terowongan Angin
Subsonik LAPAN. Penelitian dilakukan pada wahana tanpa awak HALE yang
memiliki panjang span sekitar 20 m dan beroperasi pada kecepatan 16,67 m/s.
Model uji yang di uji di terowongan angin di scale down 1:10. Propeler yang
digunakan jenis tractor karena posisi berada didepan sayap. Hasil menunjukkan
bahwa untuk akurasi hasil pemodelan dengan jumlah elements 3 sampai 4 juta
cukup stabil dan tidak terjadi fluktuasi yang signifikan dilihat dari hasil data
simulasi gaya angkat dan hambat. Model turbulen SST dipilih karena kondisi
parameter yang mendekati kondisi sebenarnya. Thrust propeler dikaji pada variasi
kecepatan dan RPM. Vektor kecepatan dari putaran propeler berputar berlawanan
arah jarum jam dan menghasilkan aliran streamline ke belakang.
Sebagai hasil simulasi dapat dilihat bahwa aliran slipstream yang melewati
permukaan sayap dapat menunda separasi sehingga dapat meningkatkan koefisien
gaya angkat dan koefisien gaya hambat, perbandingan koefisien aerodinamik antara
power off dan power on pada kecepatan tertentu memperlihatkan adanya perbedaan
gaya angkat, gaya hambat dan moment pitch pada moderat hingga maksimum sudut
serang hingga sudut serang 12?. Selisih koefisien gaya angkat pada kecepatan 30
m/s sekitar 3,8% dan delta koefieisen gaya hambat sekitar 2.8%. Sementara itu,
untuk hasil eksperimen terdapat fenomena slipstream yang terjadi pada sudut
serang 12?. Selisih koefisien gaya angkat pada kecepatan 30 m/s disekitar 8.4%.
Perbandingan hasil simulasi dan eksperimen diketahui sebesar 5,8% untuk power
off dan power on sebesar 0,9%.