Seiring dengan berkembangnya teknologi informasi, kebutuhan akan internet
menjadi salah satu hal yang penting. Dengan semakin banyaknya pengguna
internet pada masa kini, industri asuransi dihadapkan pada peluang baru yang
terkait dengan proteksi terhadap data-data digital. Maka dari itu, muncul jenis
asuransi baru yang dinamakan asuransi siber. Tugas akhir ini membahas mengenai
model kerugian finansial untuk suatu asuransi siber menggunakan Rantai Markov.
Dalam tugas akhir ini, kerugian finansial akibat suatu serangan siber dianggap
merupakan proporsi dari suatu nilai tertentu. Distribusi peluang untuk proporsi yang
digunakan dalam tugas akhir ini adalah distribusi Logit-normal. Model asuransi
siber tersebut kemudian digunakan untuk menentukan premi risiko dengan bantuan
simulasi Monte Carlo. Penentuan premi risiko menggunakan tiga ukuran risiko,
yaitu: Prinsip Standar Deviasi; Value-at-Risk atau VaR; dan Tail Value-at-Risk atau
TVaR.
Perpustakaan Digital ITB