Perpustakaan Digital ITB

Eduka System adalah sebuah perusahaan yang bergerak dalam industri Teknologi Pendidikan. Eduka System menyediakan layanan seperti online tes tryout dan latihan pembelajaran. Mulai tahun 2019, berdasarkan keputusan pemerintah Indonesia, seluruh calon mahasiswa wajib melakukan ujian berbasis komputer sebagai ujian masuk perguruan tinggi (UTBK). Dengan keputusan tersebut, muncul layanan tryout UTBK agar mahasiswa terbiasa mengikuti tes secara online. Beberapa pebisnis juga sudah mulai melihat peluang di layanan ini sehingga banyak perusahaan juga mulai menyediakan layanan tryout online. Penelitian ini bertujuan untuk membantu Eduka System dalam menganalisis faktor eksternal dan internal, analisis SWOT, dan analisis root factor untuk menetapkan strategi yang diusulkan. Dari analisis eksternal dan internal, ditemukan banyak peluang tetapi juga ancaman dalam industri Teknologi Pendidikan. Ditemukan juga bahwa Eduka System memiliki kekuatan dan kelemahan untuk bersaing di industri Teknologi Pendidikan. Untuk membuat analisis SWOT, analisis eksternal harus digabungkan dengan analisis internal. Setelah analisis SWOT selesai dilakukan, penelitian ini dilanjutkan dengan memasukkan SWOT ke dalam analisis root factor. Analisis root factor menunjukkan bahwa pengguna Eduka System adalah pelanggan multi-brand yang dapat dengan mudah beralih ke platform lain. Dalam penelitian ini ditemukan bahwa Eduka System perlu terus meningkatkan produk dan promosi agar pelanggan tidak mudah berpindah ke platform lain. Penulis memilih masalah yang sesuai dengan kondisi Eduka System saat ini. Strategi yang diusulkan dibentuk dari analisis TOWS, yang dapat membagi strategi alternatif dari masing-masing kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman dalam analisis SWOT. Setelah mengikuti tahapan dalam analisis TOWS, penulis mengajukan strategi untuk menjawab masalah utama yang dihadapi Eduka System. Strategi pertama adalah menggunakan merek untuk memperkenalkan produk baru. Strategi ini berguna untuk meningkatkan loyalitas pengguna, karena produk baru dapat membantu pengguna tetap menggunakan Eduka System. Strategi kedua adalah mempertahankan pengguna dengan memberikan program penghargaan dan loyalitas. Strategi ini juga untuk meningkatkan loyalitas pengguna, sehingga pengguna merasa dihargai karena telah menggunakan Sistem Eduka. Strategi ketiga adalah memastikan fondasi yang kuat. Strategi ini untuk brand agar tidak digantikan oleh pesaing lain. Dengan fondasi brand yang kuat, ini membuat pengguna terbiasa dengan Eduka System, sehingga mereka akan terus menggunakannya. Strategi keempat adalah memperkenalkan pasar baru. Strategi ini membantu brand membedakan dari pesaing lain sehingga nilai brand meningkat. Strategi kelima adalah menawarkan nilai dan fitur yang lebih baik. Strategi ini juga untuk membantu meningkatkan nilai brand agar lebih baik dari pesaing lainnya. Dan strategi terakhir adalah memperbaiki sistem transaksi elektronik. Strategi ini membantu meningkatkan layanan Eduka System agar pengguna tetap nyaman menggunakan Eduka System sehingga loyalitas pengguna meningkat. Strategi tersebut perlu dilaksanakan sesuai jadwal yang direncanakan. Strategi ini bertujuan untuk meningkatkan loyalitas pengguna pada Eduka System agar pertumbuhan pelanggan dapat tumbuh secara signifikan.