digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Gitta Ranie Gm
PUBLIC Latifa Noor

Sistein adalah salah satu jenis asam amino non esensial, yaitu asam amino yang dapat dihasilkan oleh tubuh. Meski demikian, terkadang seseorang juga perlu menambah sistein dari luar tubuh dengan cara mengkonsumsi beberapa makanan yang mengandung sistein, seperti kedelai, daging sapi, daging domba, biji bunga matahari, daging ayam, gandum, ikan, keju, telur, kacang-kacangan, dan kamut. Kekurangan jumlah kadar sistein pada tubuh manusia dapat menyebabkan beberapa penyakit seperti depigmentasi rambut, edema, kerusakan hati, kehilangan kekuatan otot, dan lemak. Pada penelitian ini, metode voltammetri menggunakan elektroda pasta karbon yang dimodifikasi dengan moleculary imprinted polymer (MIP) dipilih untuk menentukan kadar sistein dalam sampel. Metode voltammetri dipilih karena waktu analisis yang cepat dan dapat digunakan untuk mengukur berbagai analit secara simultan serta analit yang digunakan juga sedikit. Penggunaan MIP sendiri dipilih karena metode tersebut mampu meningkatkan sensitivitas dan selektivitas pengukuran berbagai analit. Penggunaan metil merah sebagai monomer diharapkan dapat menjadi zat yang dapat menunjukkan aktivitas katalitik yang baik terhadap elektroda pasta karbon untuk menentukan sistein.