digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Kajian ini akan membahas tentang preferensi hunian kaum milenial di Surabaya. Pendekatan yang digunakan dengan menganalisis studi terkait sebelumnya, membuat sintesis dari studi yang dikumpulkan, dan membuat pandangan kritis untuk setiap studi terkait. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui alasan keputusan para milenial dalam membeli rumah. Penelitian ini menggunakan model preferensi perumahan sebelumnya di Jakarta (Y. Mulyano et al 2020), dengan beberapa indikator antara lain: lokasi, aksesibilitas, harga, atribut fisik, fasilitas, desain, dan aspek estetika, reputasi pengembang, kepemilikan tanah dan penambahan satu faktor yang berpengaruh. Indikator dari penelitian lain adalah service charge (Tawil, et al 2017). Semua indikator tersebut akan menentukan pilihan para milenial dalam membeli rumah, terutama karakteristik rumahnya, apakah mereka lebih menyukai rumah vertikal atau landed house. Ruang lingkup penelitian ini difokuskan pada analisis preferensi hunian hanya pada kaum milenial di Surabaya. Temuan studi ini menghasilkan beberapa aksi berdasarkan hasil preferensi generasi milenial di Surabaya terhadap tiga stakeholder utama yaitu konsumen, pengembang real estate, dan pemerintah.