digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Early Warning System dengan pengukuran laju air di areal terbuka dapat menjadi solusi untuk meminimalisir dampak negatif dari korban banjir di Indonesia ini. Metode pengumpulan data yang baru ini mengukur laju air untuk melengkapi data sungai agar prediksi mengenai bencana banjir dapat lebih akurat dan memberikan waktu yang lebih lama bagi masyarakat untuk melakukan evakuasi dari wilayah yang akan terkena banjir. Dalam alat tersebut untuk dapat mengetahui hasil pengukuran secara langsung, maka diperlukan sebuah subsistem komunikasi yang nirkabel. Komunikasi yang nirkabel dibutuhkan karena kebutuhan untuk hasil pengukuran dilihat secara real time dan ada kemungkinan tempat alat diletakkan tidak mempunyai akses listrik dengan baik sehingga pengiriman data menggunakan kabel tidak ideal. Hasil yang diingkan adalah subsistem komuninikasi nirkabel ini dapat mengirimkan data pengukuran dengan baik sehingga dapat diterima oleh pengguna dan dapat diolah lebih lanjut lagi.