Latar Belakang dan Tujuan : Binahong merupakan tanaman yang potensial dijadikan
sebagai tanaman obat yang berkhasiat antiinflamasi pada hematoma, hepatoprotektif,
relaksan pada mukosa lambung, antiobesitas, hipolipidemia, memperbaiki fungsi ginjal.
Studi sebelumnya menunjukkan bahwa ekstrak etanol 96 % daun binahong dapat
membantu perbaikan fungsi ginjal pada model tikus gagal ginjal. Pada penelitian
pendahuluan menunjukkan bahwa ekstrak etanol 70% daun binahong memberikan
penurunan kadar kreatinin serum dan kadar urea serum lebih besar daripada ekstrak
etanol 96% dan ekstrak air daun binahong. Oleh karena itu penelitian ini ditujukan untuk
menguji pengaruh kerja ekstrak etanol 70% daun binahong terhadap kadar kreatinin
serum, urea serum, enzim katalase, indeks organ dan histopatologi sebagai parameter
perbaikan fungsi ginjal. Metode : Pengujian efek ekstrak etanol pada tikus gagal ginjal
dilakukan dengan induksi nefrotoksik menggunakan kombinasi antara gentamisin dan
piroksikam. Parameter yang diamati pada metode ini adalah mengukur kreatinin serum,
urea serum, enzim katalase, pemeriksaan evaluasi fungsi ginjal dengan pengujian indeks
ginjal dan histologi ginjal. Tikus dibagi 5 kelompok yaitu kelompok kontrol negatif,
kelompok kontrol positif, kelompok ekstrak etanol 70 % dengan dosis 50 mg/kg bb/hari,
ekstrak etanol 100 mg/kg bb/hari dan ekstrak etanol 150 mg/kg bb/hari. Semua kelompok
hewan uji kecuali kelompok kontrol negatif diinduksi dengan gentamisin (100 mg/kg
bb/hari) secara intraperitonial dan piroksikam (3,6 mg/kg bb/hari) secara oral selama 7
hari dan selanjutnya pemberian piroksikam secara oral sampai minggu ke-4. Perbaikan
fungsi ginjal dilihat setelah sediaan uji diberikan selama 4 minggu terapi Hasil : Ekstrak
etanol 70% daun binahong dosis 50, 100, dan 150 mg/kg bb dapat memperbaiki fungsi
ginjal yang rusak yang ditunjukkan dengan penurunan kadar kreatinin serum, urea serum,
peningkatan enzim katalase, dan perbaikan indeks fungsi ginjal yang berbeda bermakna
terhadap kontrol positif (p<0,05). Dari pengamatan histologi terlihat perbaikan kapsul
bowman dan glomerulus oleh ekstrak etanol binahong tersebut. Kesimpulan : Ekstrak
etanol 70 % daun binahong dosis 50, 100 dan 150 mg/kg bb memberikan efek terhadap
perbaikan fungsi ginjal ditinjau dari parameter pengukuran kreatinin serum, ureum
serum, enzim katalase dan indeks organ ginjal. Ekstrak etanol 70 % daun binahong 100
mg/kg bb memberikan efek perbaikan fungsi ginjal yang lebih baik dan berbeda
bermakna (p<0,05) terhadap kontrol positif.