COVER EKO PUSWANTO
PUBLIC tuti yulia BAB 1 EKO PUSWANTO
PUBLIC tuti yulia BAB 2 EKO PUSWANTO
PUBLIC tuti yulia BAB 3 EKO PUSWANTO
PUBLIC tuti yulia BAB 3 EKO PUSWANTO
PUBLIC tuti yulia BAB 3 EKO PUSWANTO
PUBLIC tuti yulia BAB 3 EKO PUSWANTO
PUBLIC tuti yulia BAB 3 EKO PUSWANTO
PUBLIC tuti yulia BAB 3 EKO PUSWANTO
PUBLIC tuti yulia BAB 3 EKO PUSWANTO
PUBLIC tuti yulia BAB 3 EKO PUSWANTO
PUBLIC tuti yulia BAB 4 EKO PUSWANTO
PUBLIC tuti yulia BAB 5 EKO PUSWANTO
PUBLIC tuti yulia PUSTAKA EKO PUSWANTO
PUBLIC tuti yulia
Satuan batuan sedimen di daerah penelitian yang kesemuanya relatif terdeformasi
dan sedikit termetamorfkan tersingkap baik di Daerah Bulukuning, Kecamatan
Purwanegara, Kabupaten Banjarnegara, Provinsi Jawa Tengah. Satuan batuan ini
sebelumnya dipetakan sebagai batuan sedimen Pra-Eosen (Pre-Eocene
sedimentary sequence) berumur Kapur Awal – Paleosen. Satuan batupasir
dianggap sebagai batupasir greywacke, yang merupakan bongkah sedimen (native
blocks) di dalam Komplek Mélange Luk Ulo. Penelitian terbaru di daerah ini
mengusulkan satuan ini sebagai batuan metasedimen Formasi Bulukuning yang
berumur lebih muda dari Komplek Mélange Luk Ulo. Penelitian ini akan
mengkaji lebih detail karakteristik satuan batuan ini, terutama keberadaan
batupasir di dalam matrik lempung bersisik. Penelitian ini juga berhubungan
dengan studi provenan batupasir dan penentuan umurnya, sehingga dapat
memberikan gambaran keberadaan dan mekanisme deformasi batupasir tersebut
di dalam matrik lempung bersisik.
Keberadaan satuan batupasir dijumpai di bagian tengah, diantara satuan
batulempung yang menerus mulai dari lintasan Kali Sat di bagian barat hingga
lintasan Kali Lebak Menak di bagian timur daerah penelitian. Keberadaan
batupasir di dalam satuan batuan ini dijumpai dalam beberapa kondisi; yaitu
menunjukkan perulangan batupasir dan batulempung-batulanau yang berlapis
baik, menyisip di dalam batulempung yang menyerpih, dan tertanam di dalam
matrik lempung yang bersisik. Secara keseluruhan satuan batuan sedimen di
daerah penelitian terdeformasi, pada beberapa bagian terlipat dan terpotong oleh
sesar. Struktur boudin berkembang pada perlapisan batupasir dan batulempung
menghasilkan kenampakan batupasir yang melensa dengan bagian ujung
membulat. Struktur boudin batupasir juga dijumpai di dalam matrik lempung yang
relatif kurang kompeten. Matrik lempung memberikan kenampakan bersisik dan
terorientasi membentuk bidang belah.
Batupasir di daerah penelitian merupakan tipe sublitharenite dan lithic-subarkose
mengalami diagenesis dan termetamorfosis tingkat rendah. Deformasi internal
batupasir berhubungan dengan proses pensesaran mengkontrol pembentukan
struktur boudin dengan pergerakan menganan mengikuti konsep simple shear
pada suhu sekitar 205.916 – 223.014oC (± 30°). Berdasarkan karakteristik dan
ii
umur satuan batuan menunjukkan bahwa keberadaan satuan batuan sedimen di
daerah penelitian bukan merupakan bagian Komplek Melange Luk Ulo. Hal
tersebut didukung oleh kelimpahan fosil nanoplankton Pontosphaera pulchra,
Pontosphaera versa, Discoaster asymmetricus berumur N15-N16 (Eosen
Tengah).
Berdasarkan studi provenan batupasir menunjukkan bahwa satuan batuan sedimen
di daerah penelitian sebagian besar merupakan recycled orogen yang berasal dari
tatanan tektonik collision orogen hasil percampuran tektonik dalam suatu zona
sesar akibat tumbukan Mikro Kontinen Jawa Timur dengan bagian timur daratan
Sunda pada Eosen Awal – Oligosen Awal menyebabkan terangkatnya komplek
akresi Karangsambung yang kemudian tererosi dan diendapkan pada cekungan
foreland basin.