ABSTRAK Citra Kartini
PUBLIC yana mulyana
COVER Citra Kartini
Terbatas  yana mulyana
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  yana mulyana
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 1 Citra Kartini
Terbatas  yana mulyana
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  yana mulyana
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 2 Citra Kartini
Terbatas  yana mulyana
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  yana mulyana
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 3 Citra Kartini
Terbatas  yana mulyana
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  yana mulyana
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 4 Citra Kartini
Terbatas  yana mulyana
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  yana mulyana
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 4 Citra Kartini
Terbatas  yana mulyana
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  yana mulyana
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 5 Citra Kartini
Terbatas  yana mulyana
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  yana mulyana
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 6 Citra Kartini
Terbatas  yana mulyana
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  yana mulyana
» Gedung UPT Perpustakaan
PUSTAKA Citra Kartini
Terbatas  yana mulyana
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  yana mulyana
» Gedung UPT Perpustakaan
Metode analisis dapat dikembangkan seiring perkembangan teknologi dengan memperhatikan
kriteria penerimaan melalui validasi. FTIR adalah teknik yang luas digunakan dalam identifikasi
senyawa dan penentuan gugus fungsi. Kombinasi vitamin B1 (tiamin hidroklorida) dan vitamin B6
(piridoksin hidroklorida) berkhasiat membantu metabolisme karbohidrat dan asam amino. Penelitian
ini bertujuan memperoleh metode analisis kuantitatif vitamin B1 dan B6 secara simultan dalam
sediaan tablet menggunakan FTIR. Baku vitamin B1 dan B6 masing-masing dicampurkan KBr dalam
perbandingan bervariasi dan diukur spektrum FTIRnya. Spektrum diubah menjadi bentuk
absorbansinya lalu diderivatisasi. Bilangan gelombang yang memberikan puncak jelas untuk masingmasing zat aktif, dipilih dan dihitung luas di bawah kurvanya. Spektrum derivat khas vitamin B1
adalah pada rentang bilangan gelombang gugus N-H primer dan vitamin B6 pada gugus C-O fenolik.
Parameter validasi yang diuji meliputi: spesifisitas, linearitas, akurasi, presisi, batas deteksi, batas
kuantitasi, dan rentang. Metode yang telah divalidasi digunakan untuk menganalisis kadar vitamin B1
dan B6 secara simultan dalam dua sediaan tablet kombinasi di pasaran. Vitamin B1 dan B6
menunjukkan hasil linear pada rentang konsentrasi 0,5 ????3,00 % b/b. Persamaan regresi untuk vitamin
B1 adalah y = 0,0608 x ????0,0176 dengan r = 0,9997 dan Vx0 = 1,5047%; untuk vitamin B6 : y = 0,0977 x
+ 0,0079 dengan r = 0,9995 dan Vx0 = 1,7832%. Perolehan kembali vitamin B1 dan B6 sebesar 98,98 ????
100,93 % dan 99,06 ????100,43 %. Presisi intraday dan interday untuk vitamin B1 berturut-turut 1,73;
1,62; 1,48; dan 0,58%; untuk vitamin B6 : 1,29; 1,60; 1,78; dan 1,39%. Batas deteksi dan batas
kuantitasi untuk vitamin B1 adalah 0,079 dan 0,263% b/b; untuk vitamin B6 : 0,093 dan 0,311% b/b.
Dua jenis sampel tablet diperoleh dari pasaran yang diuji memenuhi persyaratan kompendial. FTIR
dapat digunakan untuk penetapan kadar vitamin B1 dan B6 secara simultan dalam sediaan tablet dan
telah memenuhi persyaratan validasi.