ABSTRAK Ahmad Zikri
Terbatas Irwan Sofiyan
» ITB
Terbatas Irwan Sofiyan
» ITB
BAB 1 Ahmad Zikri
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 2 Ahmad Zikri
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 3 Ahmad Zikri
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 4 Ahmad Zikri
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 5 Ahmad Zikri
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Pembangunan infrastruktur dan perubahan alih fungsi lahan di Surabaya dapat menyebabkan perubahan unsur iklim perkotaan yang tidak disengaja. Perubahan yang paling dapat dirasakan secara langsung ialah perubahan temperatur udara yang meningkat. Peningkatan temperatur udara ini mengakibatkan terbentuknya Urban Heat Island. Selain itu, peningkatan temperatur dapat mempengaruhi tingkat kenyamanan di suatu daerah. Dalam penelitian ini digunakan data citra satelit Landsat 8 untuk melihat pengaruh tutupan lahan terhadap pola persebaran dan intensitas urban heat island di Surabaya. Selain itu, digunakan Temperature Humidity Indeks (THI) untuk mengukur tingkat kenyamanan di Surabaya.
Hasil pengolahan citra satelit Landsat 8 menunjukkan perubahan tutupan lahan yang paling banyak terjadi dua Surabaya dan sekitarnya adalah perubahan tutupan lahan vegetasi dan lahan kosong menjadi ruang terbangun. Tutupan lahan ruang terbangun meningkat 14% dalam kurun waktu lima tahun. Selain itu terjadi peningkatan intensitas urban heat island pada periode 2013-2017. Daerah yang memliki intensitas urban heat island kuat berada di daerah Surabaya Pusat, Surabaya Utara, dan Surabaya Selatan serta menyebar ke daerah Kabupaten Sidoarjo. Daerah yang memiliki intensitas urban heat island kuat, memiliki tutupan lahan ruang terbangun yang lebih dominan. Tingkat kenyamanan di Surabaya menunjukkan adanya penurunan tingkat kenyamanan pada periode 2013-2017. Daerah yang memiliki tingkat kenyamanan rendah (tidak nyaman) meluas dari tahun 2013 hingga tahun 2017 sebesar 6.913,21 ha.
Perpustakaan Digital ITB