digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800


COVER Zeni Rahayu Ningtyas
Terbatas  Latifa Noor
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB1 Zeni Rahayu Ningtyas
Terbatas  Latifa Noor
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB2 Zeni Rahayu Ningtyas
Terbatas  Latifa Noor
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB3 Zeni Rahayu Ningtyas
Terbatas  Latifa Noor
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB4 Zeni Rahayu Ningtyas
Terbatas  Latifa Noor
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB5 Zeni Rahayu Ningtyas
Terbatas  Latifa Noor
» Gedung UPT Perpustakaan


C)'Ciorella striata galur TBI adalah diatom !aut tropis yang menghasilkan fi-karoten yang memiliki aktivitas antikanker, antiinflan1asi, dan antioksidan tinggi. Tujuan penelitian ini adalah menentukan aktivitas antioksidan fi-karoten dari C. striata gaJur TBI dan juga aktivitas antioksidan senyawa turunan fi-karoten hasil modifikasi. Tahapan penelitian meliputi produksi biomassa (•. striata gaJur TBL isolasi dan pemurnian fi-karoten dari biomassanya, transformasi fi-karoten menjadi senyawa turunannya melaJui reaksi metatesis, dan uji aktivitas antioksidan terhadap fi-karoten dan turunannya. Hasil penelitian menw1jukkan bahwa produktivitas biomassa C. striata galur TBI yang ditanam dalam fotobioreaktor 1500 L dengan konsentrasi awaJ 500.000 sel/mL berkisar 0,274-0.407 g!Lihari . fi-Karoten diidentifikasi dengan KLT pada nilai Rr 0,98, dan serapan maksimum pada panjang gelombang 450 dan 478 nm . Struktur fi-karoten yang ditentukan dengan 1H­ NMR 500 MHz diamati adanya geseran kimia 0,81 ppm (metil ujung, -CH;); 1.05-1.39 ppm (-CHz-('Hz-('H 2-); 1 ,44 ppm (C-CH;); 1.50-1,91 ppm (-C(CH;)2); 1 ,97 ppm (-CHr ); dan 6,15-6,98 ppm (olefin terkonjugasi , -CH=CH-CH=). Struktur ini juga dikonfinnasi dengan geseran kimia 11C- MR 125 MHz pada 14.38 ppm (-CH;); 22,81 ppm (C-CHrC): 27,09 ppm (C-CH3); 29, 70 ppm (-CH1): 31,93 ppm (C- (CH,h); 38.38 ppm (-CHrCH::): 129,97, 136.44 ppm (CH-CH=CH); dan 125,50. 126,64. 130,83, 132AJ, dan 137,77 ppm (CH=C(CH1)-CH). A.ktivitas antioksidan fi-karoten yang diperoleh dari C. stnata galur TBI sebesar 0,23. Sementara itu. aktivitas antioksidan senyawa turunan fi-karoten memiliki nilai yang lebih tinggi yaitu sebesar 0,39. Jadi, senyawa tunman fi-karoten hasil reaksi metatesis memiliki aktivitas antioksidan L 7 kali lebih tinggi.