digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Ryansyah Izhar
PUBLIC Open In Flipbook Yoninur Almira

BAB 1 Ryansyah Izhar
PUBLIC Open In Flipbook Yoninur Almira

BAB 2 Ryansyah Izhar
PUBLIC Open In Flipbook Yoninur Almira

BAB 3 Ryansyah Izhar
PUBLIC Open In Flipbook Yoninur Almira

BAB 4 Ryansyah Izhar
PUBLIC Open In Flipbook Yoninur Almira

BAB 5 Ryansyah Izhar
PUBLIC Open In Flipbook Yoninur Almira

BAB 6 Ryansyah Izhar
PUBLIC Open In Flipbook Yoninur Almira

LAMPIRAN.pdf?_
PUBLIC Open In Flipbook Yoninur Almira


Infrastruktur Jalan Tol Cipali (Cikopo – Palimanan) diresmikan pada tahun 2015 tepatnya pada tanggal 13 Juni 2015. Adanya Tol Cipali ini dipercaya dapat menumbuhkan aktivitas eknomi di wilayah dekat pintu tol (exit toll). Berdasarkan data Bank Indonesia tahun 2015 perekonomian di Kabupaten Cirebon meningkat akibat adanya jalan tol Cipali. Penelitian bertujuan untuk mencari tahu hubungan dari adanya Jalan Tol terhadap jumlah aktivitas eknomi untuk mencari tahu apakah faktor atau variabel yang berhubungan dengan jumlah aktivitas ekonomi di Kabupaten Cirebon. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Hotspot Analysis dimana metode ini digunakan untuk memperlihatkan konsentrasi lokasi aktivitas ekonomi dan metode Geographically Weighted Regression (GWR) untuk melihat hubungan dari faktor yang dipercaya dapat meningkatkan aktivitas ekonomi di wilayah sekitar pintu tol. Berdasarkan hasil analisis didapatkan hasil bahwa lokasi aktivitas eknomi yang ada di Kabupaten Cirebon cenderung terkonsentrasi di wilayah sekitar pintu tol. Hasil analisis GWR dimana di dalamnya terdapat proses analisis OLS (Ordinary Least Square) menunjukan bahwa penyebab terjadinya konsentrasi aktivitas eknomi di wilayah sekitar pintu tol dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu, 1) Jumlah penduduk, 2) Skor akses pintu tik, 3) Skor akses ke pusat kegiatan, 4) Jumlah fasilitas, 5) Jumlah bangunan serta 6) Jumlah masyarakat usia produktif di masing-masig kecamatan yang ada di wilayah studi.