digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Sandoncum koeljape (Meltaceae) atau "Kecapi'". secara tradisiona1 sering dimanfaatkan sebagai obat dan eksploras1 fitokimia pada daun :':. koeljape belum banyak dllakukan Oleh karena itu, penehtian ini dilakukan denga.n tujuan untuk mengisolasi dan menentukan struktur metabolit :.ekunder hasil isolasi dari daun .\'. koe(lape serta menguJi akti\itas antibakteri pada senyawa mumi basil isolasi . lsolasi metabolit sekunder dari daun ..\'. koe{lape dilakukan melalui beberapa tahap, :aitu tahap ekstraksi . fraksinasi. dan pemumian dengan menggunakan berbagai metode kromatografi, yaitu kromatografi vakum caJr, kromatogafi kolom gra,itasi. dan kromatografi radial. Penentuan stmktur senya\\a mumi dilakukan berdasa.rka.n spektrum NMR I 0 dan 20, serta putaran optis Pada tahap aklur penelitian. ekstrak dan senya\\a mumi hasil isolasi diuji aktivitas antibakteri terhadap dua bakte1i Gram -( +), yaitu hnterococcus faecalts dan Staphylococcus .\aprophyttcU\, set1a dua bakteri Gram-(-), yaitu Cll robacter freundit dan ,\'a/monel/a entenca. Berdasarkan metodologi tesebut, telah berhasil diisolasi enam senya\\a mumi , yaitu asam briononat ( triterpenoid pentasiklik) (I), asam brionolat (triterpenoid pentasiklik) (2), asam katononat (tnterpenoid pentasikllk) (3). senyawa H7.23-l (sekotriterpemoid pentasiklik) (4). HIJC.I2-14 (triterpenoid pentasJklik) (5), dan HI.I.I0.7 (triterpenoid pentasiklik) (6). Berdasarkan keenam senyawa tersebut, tiga di antara.nya, senyawa (4), (5), dan (6) adalah sen yawa baru di a lam . Hasil uji a.ntibakteri terhadap ekstrak daun dan senya\\a mumi denga.n standar amoksisilin dan kloramfenikol menunjukkan tidak aktif terhadap keempat bakteri tersebut. Sebagai kesimpulan, pada penelitian ini telah diisolasi enam sen ya\\a m umi dan golongan triterpenoid dengan tiga di antaranya merupakan senya\\a baru.