ABSTRAK Rizky Gilang Kurniawan
Terbatas Irwan Sofiyan
» ITB
Terbatas Irwan Sofiyan
» ITB
Kebutuhan bahan bakar minyak (BBM) terus meningkat seiring dengan meningkatnya
pertumbuhan ekonomi, penduduk, harga energi, dan kebijakan yang telah ditetapkan
oleh pemerintah. Konsumsi BBM diprediksikan terus meningkat. Untuk mengimbangi
tingkat konsumsi BBM, diperlukan suatu usaha untuk pemenuhan kebutuhannya. Fluid
Catalytic Crancking (FCC) merupakan salah satu metode yang dapat memenuhi
kebutuhan gasolin karena FCC dapat meningkatkan perolehan gasolin dari fraksi berat
kolom distilasi. Komponen katalis FCC adalalah zeolit, matriks aktif, filler, dan binder.
Umpan fraksi berat kolom distilasi memiliki ukuran partikel yang besar sehingga tidak
dapat berdifusi ke dalam pori zeolit. Oleh karena itu, dilakukan penelitian mengenai
sintesis matriks aktif komponen katalis FCC.
Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari hubungan antara rasio Si/Al dan
penambahan fosfor terhadap sifat fisik dan aktivitas matriks aktif silika-alumina.
Matriks akitf disintesis dengan metode yang merujuk pada US patent US 6723297 B2.
Variasi yang digunakan adalah komposisi SiO2 sebesar 50%-b, 60%-b, 70%-b, 75%-,
dan 80%-b. Selain itu juga dilakukan variasi penambahan fosfor sebesar 1%-b dan 2%-
b. Sifat fisik matriks aktif dikarakterisasi dengan metode BET untuk memperoleh luas
permukaan spesifik, diameter pori, dan volume pori spesifik. Total keasaman dan jenis
situs asam pada matriks aktif dikarakterisasi dengan NH3-TPD. Uji kinerja matriks aktif
dilakukan menggunakan microactivity test (MAT) dengan umpan vacuumgas oil
(VGO). Produk hasil reaksi dianalisis menggunakan metode kromatografi gas.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa semakin banyak komposisi silika, diameter pori
rata-rata matriks membesar sedangkan luas permukaan spesifik matriks cenderung
menurun. Begitu pula dengan penambahan fosfor. Penambahan silika dan fosor juga
cenderung menurunkan keasamaan dari matriks aktif. Aktivitas matriks aktif yang
terbaik diperoleh untuk variasi SAP1 75%-b SiO2 dengan perolehan LCO paling tinggi
yaitu 33%-b.
Perpustakaan Digital ITB