digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Farren Adella Yemima
Terbatas  Esha Mustika Dewi
» Gedung UPT Perpustakaan

farren adella yemima
EMBARGO  2028-11-10 

farren adella yemima
EMBARGO  2028-11-10 

farren adella yemima
EMBARGO  2028-11-10 

farren adella yemima
EMBARGO  2028-11-10 

farren adella yemima
EMBARGO  2028-11-10 

farren adella yemima
EMBARGO  2028-11-10 

farren adella yemima
PUBLIC Open In Flipbook Esha Mustika Dewi Ringkasan

Seiring dengan semakin menipisnya cadangan bahan bakar fosil, kebutuhan akan sumber energi alternatif yang lebih ramah lingkungan terus meningkat. Salah satu upaya yang banyak dikembangkan adalah produksi bahan bakar bio berkelanjutan yang berasal dari biomassa, seperti minyak kelapa sawit. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kinerja katalis zeolit MFI, BEA, dan hibrida MFI-BEA dalam proses perengkahan katalitik minyak kelapa sawit untuk menghasilkan fraksi bensin dengan kualitas yang merujuk pada spesifikasi Pertamax. Karakterisasi katalis dilakukan dengan XRD dan FTIR untuk memastikan keberhasilan sintesis dan pembentukan struktur katalis. Analisis fisisorpsi nitrogen dilakukan untuk mengetahui luas permukaan dan volume pori katalis. Selain itu, morfologi katalis juga dianalisis menggunakan karakterisasi SEM. Hasil karakterisasi menunjukkan bahwa katalis hibrida MB0,57, MB0,50, dan MB0,44 berhasil terbentuk, dengan struktur yang dikonfirmasi melalui puncak-puncak kombinasi dari zeolit MFI dan BEA pada difraktogram XRD dan spektrum FTIR. Katalis MB0,44 memiliki luas permukaan total dan volume pori total yang paling tinggi dibandingkan katalis lainnya. Dalam uji performa katalitik, katalis MB0,44 menghasilkan fraksi bensin dengan kandungan aromatik sebesar 68,64% (v/v), benzena sebesar 7,16% (v/v), dan nilai RON sekitar 102, menunjukkan performa terbaik di antara semua katalis hibrida MFI-BEA yang disintesis secara kimia. Selain MB0,44, katalis MFI-BEA juga memberikan performa terbaik dibandingkan katalis hibrida yang disintesis secara fisik lainnya. Katalis MFI-BEA menghasilkan fraksi bensin dengan kandungan aromatik sebesar 67,85% (v/v), benzena sebesar 8,17% (v/v), dan nilai RON sekitar 102. Hasil ini menunjukkan bahwa pembentukan hibrida pada struktur zeolit dapat meningkatkan kualitas fraksi bensin yang diperoleh dari proses perengkahan katalitik, serta mendukung pengembangan bahan bakar bio berkelanjutan yang lebih ramah lingkungan.