digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800


COVER Imana Mamizar
Terbatas  Latifa Noor
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB1 Imana Mamizar
Terbatas  Latifa Noor
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB2 Imana Mamizar
Terbatas  Latifa Noor
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB3 Imana Mamizar
Terbatas  Latifa Noor
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB4 Imana Mamizar
Terbatas  Latifa Noor
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB5 Imana Mamizar
Terbatas  Latifa Noor
» Gedung UPT Perpustakaan


Biopigmen mikroalga laut Navicula sp. berpotensi sebagai bahan aktif tabir surya karena memiliki kemampuan menyerap sinar UV. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan nilai faktor perlindungan surya (SPF) biopigmen Navicula sp. Metodologi penelitian meliputi perbanyakan biomassa Navicula sp. dalam medium air laut diperkaya nutrisi urea, fosfat, silikat, dan besi; isolasi ekstrak kasar biopigmen dari biomassa kering dalam pelarut aseton dan karakterisasi awal ekstrak kasar dengan kromatografi lapis tipis (KLT) menggunakan eluen n-heksana:aseton (7:3) (v/v); pemurnian esktrak kasar menggunakan kromatografi kolom silika 60G dengan gradien elusi n-heksana:aseton 4:1, 3:2, 2:3, dan 1:4 (v/v); karakterisasi biopigmen menggunakan spektrofotometer UV-Vis; dan penentuan nilai SPF ekstrak kasar dan biopigmen murni menggunakan spektrofotometer UV-Vis pada panjang gelombang 290, 295, 300, 305, 310, 315, dan 320 nm. Hasil penelitian menunjukkan kerapatan sel Navicula sp. rata-rata yang ditanam selama 7 hari sebesar 2,03±1,01 g/L. Biomassa basah Navicula sp. memiliki kadar air rata-rata 81,52±1,11%. Enam biopigmen murni didapatkan dari pemurnian ekstrak kasar biopigmen Navicula sp. dan masing-masing diidentifikasi sebagai ?-karoten, feofitin a, klorofil a, diatoxantin, diadinoxantin, dan fukoxantin. Nilai SPF ekstrak kasar (0,40 mg/mL), ?-karoten (5,62 mg/mL), feofitin a (5,80 mg/mL), klorofil a (5,35 mg/mL), diatoxantin (5,37 mg/mL), diadinoxantin (5,09 mg/mL), dan fukoxantin (5,22 mg/mL) berturut-turut adalah 5,29±0,36, 3,78±0,60, 4,05±0,37, 3,28±0,37, 2,54±0,16, 3,09±0,10, dan 6,04±0,35. Dengan demikian, kemampuan ekstrak kasar biopigmen Navicula sp. sebagai bahan aktif tabir surya lebih baik dibandingkan dengan kemampuan komponen tunggal biopigmen murni.