digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800


COVER Abednego Lamsinar Simamora
Terbatas  Latifa Noor
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB1 Abednego Lamsinar Simamora
Terbatas  Latifa Noor
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB2 Abednego Lamsinar Simamora
Terbatas  Latifa Noor
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB3 Abednego Lamsinar Simamora
Terbatas  Latifa Noor
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB4 Abednego Lamsinar Simamora
Terbatas  Latifa Noor
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB5 Abednego Lamsinar Simamora
Terbatas  Latifa Noor
» Gedung UPT Perpustakaan


Komposisi larutan cetak dalam pembuatan membran sangat menentukan karakteristik suatu membran. Karakteristik membran harus sesuai dengan aplikasi membran itu sendiri. Pada penelitian ini dipelajari pengaruh jumlah polimer Poliviniliden Fluorida (PVDF) di dalam larutan cetak terhadap karakteristik membran PVDF yang dibuat dengan teknik inversi fasa. Larutan cetak dibuat dengan komposisi PVDF yang bervariasi, yaitu 15-21% w/w, dan ditambahkan aditif berupa polietilen glikol 400 5% w/w dengan pelarut N,N- dimetilasetamida. Karakteristik membran diamati melalui permeabilitas, selektivitas, sifat mekanik, hidrofilisitas, dan morfologi membran. Permeabilitas membran semakin menurun seiring meningkatnya komposisi polimer di dalam larutan cetak, yaitu sebesar 56 L/jam.m2 pada komposisi PVDF sebesar 15% w/w dan 10,7 L/jam.atm.m2 pada komposisi PVDF sebesar 21% w/w. Hal ini berkaitan dengan sifat membran yang semakin hidrofobik, yang ditunjukkan dengan sudut kontak terbesar pada komposisi PVDF sebesar 21% yaitu sebesar 156o. Sedangkan selektivitas terhadap dekstran dan sifat mekanik membran pada penelitian ini memiliki nilai yang meningkat seiring meningkatnya komposisi polimer di dalam larutan cetak. Membran dengan komposisi polimer sebesar 21% menunjukkan rejeksi sebesar 83,7% terhadap dekstran 500 kDa dan memiliki tegangan sebesar 9,08 MPa. Melalui hasil Scanning Electron Microscopy (SEM), dapat diamati melalui penampang melintang membran bahwa membran PVDF ini bersifat asimetrik. Berdasarkan hasil penelitian ini, membran yang optimum apabila ditinjau dari selektivitas dan permeabilitas adalah membran dengan komposisi polimer sebesar 17% w/w.