digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

94516003_-_Nadya.pdf
PUBLIC Dewi Supryati

Perkembangan pembangunan dan perbaikan infrastruktur pada sektor publik maupun untuk sektor swasta sendiri saat ini tak lepas dari peran proses impor. Pada tahun 2016, Indonesia menempati ranking 30 dari 145 negara di dunia sebagai negara importir terbesar. Salah satu pelaku di industri pengiriman ke dan/atau dari luar negri adalah forwarder. Kinerja perusahaan Kapal Pengangkut Peti Kemas (KPPK) merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi penilaian kinerja perusahaan forwarder dimata penyewa layanan jasa, yaitu perusahaan importir. Penelitian ini membantu perusahaan forwarder untuk memiliki ekpektasi kinerja terhadap perusahaan KPPK. Diharapkan perusahaan forwarder dapat lebih memahami risiko yang akan ditanggung saat akan/telah bekerja sama dengan perusahaan KPPK dan dapat merencanakan langkah mitigasinya. Untuk mendukung tujuan tersebut, penelitian ini mengusulkan model penilaian kinerja perusahaan KPPK yang kemudian direalisasikan menggunakan form penilaian. Metode Confirmatory Factor Analysis digunakan untuk melakukan pengujian validitas dan reliabilitas terhadap hasil rekapitulasi 120 data responden yang didapatkan melalui kuesioner online untuk 22 indikator pertanyaan dari 4 konstruk yaitu, basic service, support service, cost, dan customer service. Form penilaian kinerja perusahaan KPPK dapat digunakan oleh perusahaan forwarder sebagai alat bantu rekam. Setiap konstruk dan indikator memiliki bobot penilaian yang berbeda sesuai dengan nilai relative important index-nya.