digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Pisang tongkat langit (Musa troglodytarum L.) merupakan salah satu kultivar pisang khas Indonesia yang buahnya kaya akan ?-karoten, sehingga potensial dijadikan sebagai sumber pangan bernutrisi. Namun, karena termasuk buah klimaterik, proses pematangan pisang relatif cepat sehingga menyebabkan kualitasnya cepat menurun. Aplikasi penyalut kitosan merupakan teknologi pascapanen yang menjanjikan untuk penundaan pematangan buah sebab kitosan bersifat non toksik, mudah didegradasi, dan biokompatibel. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh penyalut kitosan terhadap proses pematangan buah pisang tongkat langit, yang diamati dari fisikokimia buah, dan profil ekspresi gen ACS1, gen yang mengkode enzim 1- aminocyclopropane1-carboxylic acid synthase (ACS) sebagai enzim kunci dalam biosintesis etilen. Buah pisang dibagi menjadi tiga kelompok, yaitu kontrol (tidak disalut), disalut dengan 1% asam asetat, dan disalut dengan 1,25% kitosan. Pengamatan dilakukan mulai dari analisis fisikokimia buah, kualitas sensorik, hingga analisis ekspresi gen ACS1 dengan metode Quantitative Polymerase Chain Reaction (qPCR). Hasil penelitian memperlihatkan bahwa penyalutan buah dengan menggunakan 1,25% kitosan dapat menunda pematangan hingga dua hari, dengan menunda perubahan warna kulit dan daging buah, kandungan pati, total padatan terlarut, dan rasio daging dengan kulit buah hingga hari ke-3 penyimpanan. Namun, perubahan susut bobot tidak memperlihatkan perbedaan yang signifikan di antara ketiga perlakuan. Hasil analisis kualitas sensorik memperlihatkan buah yang disalut kitosan memiliki kualitas aroma dan rasa yang lebih rendah dibandingkan kontrol di hari ke-7 penyimpanan, namun penampilan utuh buah dapat dipertahankan. Hasil analisis ekspresi gen memperlihatkan bahwa tingkat ekspresi gen ACS1 buah pisang yang disalut kitosan lebih rendah di hari ke-1, kemudian meningkat dan memiliki tingkat ekspresi yang lebih tinggi di hari ke-7 dibandingkan dengan buah kontrol. Hasil tersebut memperlihatkan bahwa penyalut 1,25% kitosan dapat menunda pematangan buah dan menunda peningkatan ekspresi gen ACS1 di awal pematangan buah pisang tongkat langit.