2015_TA_PP_ALVIN_TANUDJAJA_1-COVER.pdf
Terbatas  Latifa Noor
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Latifa Noor
» Gedung UPT Perpustakaan
2015_TA_PP_ALVIN_TANUDJAJA_1-BAB1.pdf
Terbatas  Latifa Noor
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Latifa Noor
» Gedung UPT Perpustakaan
2015_TA_PP_ALVIN_TANUDJAJA_1-BAB2.pdf
Terbatas  Latifa Noor
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Latifa Noor
» Gedung UPT Perpustakaan
2015_TA_PP_ALVIN_TANUDJAJA_1-BAB3.pdf
Terbatas  Latifa Noor
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Latifa Noor
» Gedung UPT Perpustakaan
2015_TA_PP_ALVIN_TANUDJAJA_1-BAB4.pdf
Terbatas  Latifa Noor
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Latifa Noor
» Gedung UPT Perpustakaan
2015_TA_PP_ALVIN_TANUDJAJA_1-BAB5.pdf
Terbatas  Latifa Noor
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Latifa Noor
» Gedung UPT Perpustakaan
2015_TA_PP_ALVIN_TANUDJAJA_1-PUSTAKA.pdf
Terbatas  Latifa Noor
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Latifa Noor
» Gedung UPT Perpustakaan
Polianilina (PANI) adalah polimer konduktif yang konduktivitasnya bergantung pada tingkat dan jenis pendoping. Pada penelitian ini, PANI disintesis dalam bentuk emeraldine salt (ES) dan divariasikan komposisinya dalam bentuk blend dengan graphite atau carbon black, yang digunakan sebagai elektroda lawan dalam divais DSSC (Dye-Sensitized Solar Cell). Komposisi blend PANI/graphite atau PANI/carbon black divariasikan sebanyak 5 komposisi, yaitu PANI murni; graphite atau carbon black murni; blend PANI/graphite atau PANI/carbon black dengan perbandingan massa 3:1; 1:1; dan 1:3. Pada blend PANI/graphite dan PANI/carbon black dengan perbandingan 1:3 dilakukan proses annealing pada berbagai suhu, yaitu mulai dari suhu ruang, 50, 80, 100, 120, 150, hingga
180 oC. Sampel PANI/graphite dan PANI/carbon black dikarakterisasi menggunakan spektroskopi FTIR, spektroskopi reflektansi UV-Vis, spektroskopi Raman, dan diukur konduktivitasnya menggunakan LCR meter. Spektrum IR, Raman, dan reflektansi UV-vis pada blend PANI/graphite atau PANI/carbon black dengan perbandingan massa 1:3 menunjukan fitur dominan dari graphite atau carbon black.. Sedangkan untuk karakterisasi DSSC menggunakan solar simulator menunjukan bahwa penggunaan elektroda lawan berbahan blend PANI:graphite 1:3 (25% w/w PANI) menghasilkan efisiensi tertinggi yaitu
1,51%. Annealing sel ini pada suhu 120 oC meningkatkan efisiensi secara signifikan hingga
2,32%. Sel berbahan blend PANI/carbon black dengan perbandingan massa bahan PANI:carbon black 1:3 (25% w/w PANI) menghasilkan efisiensi sebesar 0,37%. Annealing pada sel tersebut suhu 150 oC meningkatkan efisiensinya lebih dari 5 kali lipat hingga mencapai 2,01%.
Perpustakaan Digital ITB