digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

2015_TA_PP_DANIEL_PANDAPOTAN_ROBERTINO_1-COVER.pdf
Terbatas  suwadji
» Gedung UPT Perpustakaan

2015_TA_PP_DANIEL_PANDAPOTAN_ROBERTINO_1-BAB_1.pdf
Terbatas  suwadji
» Gedung UPT Perpustakaan

2015_TA_PP_DANIEL_PANDAPOTAN_ROBERTINO_1-BAB_2.pdf
Terbatas  suwadji
» Gedung UPT Perpustakaan

2015_TA_PP_DANIEL_PANDAPOTAN_ROBERTINO_1-BAB_3.pdf
Terbatas  suwadji
» Gedung UPT Perpustakaan

2015_TA_PP_DANIEL_PANDAPOTAN_ROBERTINO_1-BAB_4.pdf
Terbatas  suwadji
» Gedung UPT Perpustakaan

2015_TA_PP_DANIEL_PANDAPOTAN_ROBERTINO_1-BAB_5.pdf
Terbatas  suwadji
» Gedung UPT Perpustakaan

2015_TA_PP_DANIEL_PANDAPOTAN_ROBERTINO_1-BAB_6.pdf
Terbatas  suwadji
» Gedung UPT Perpustakaan

2015_TA_PP_DANIEL_PANDAPOTAN_ROBERTINO_1-BAB_7.pdf
Terbatas  suwadji
» Gedung UPT Perpustakaan

2015_TA_PP_DANIEL_PANDAPOTAN_ROBERTINO_1-PUSTAKA.pdf
Terbatas  suwadji
» Gedung UPT Perpustakaan

Di kota Bandung belum terdapat tempat untuk menyelenggarakan konser musik yang memadai. Proyek gedung konser ini berada di lahan seluas 16.000 m2 di wilayah Bandung Timur yang sedang berkembang. Bangunan yang dirancang harus dapat menjadi representasi dari wilayah tersebut dan memacu perkembangan pembangunan kawasan Bandung Timur. Bangunan yang dirancang adalah gedung pertunjukan yang mampu menampung pertunjukan musik klasik, pop, rock, dan jazz dan memiliki 2 buah auditorium dengan kapasitas total 1.300 penonton. Isu yang diangkat pada perancangan bangunan ini adalah akustik, sirkulasi, dan insulasi bunyi. Selain fungsi pertunjukan, pada bangunan ini juga terdapat beberapa fungsi pendukung seperti kursus musik, studio sewa, restoran, café, retail, dan kantor pengelola. Selain itu, pada bangunan ini terdapat amphitheater yang berfungsi sebagai tempat pertunjukan outdoor. Untuk menjawab permasalahan yang ada digunakan konsep harmony in simplicity. Konsep ini diterapkan dengan membuat bangunan yang harmonis antar elemennya sehingga menjadi sebuah bangunan yang unik. Massa bangunan dibuat dengan bentuk elips dan diletakkan secara seimbang agar terlihat lebih menonjol dibandingkan sekitarnya. Fasad bangunan dirancang dengan memadukan bentuk statis dan dinamis yang dikombinasikan secara harmonis. Selain itu, perancangan akustik pada ruang auditorium dilakukan dengan pemilihan bentuk auditorium serta pengaturan panel-­?panel akustik pada ruangan. Auditorium untuk pertunjukan musik klasik dipisahkan dengan musik pop, rock, dan jazz yang dirancang lebih fleksibel dan memilik kebutuhan ruang yang berbeda.