digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800


2016 TA PP IRHAM FAUZI ABSHAR 1-BAB 1.pdf
Terbatas  suwadji
» Gedung UPT Perpustakaan

2016 TA PP IRHAM FAUZI ABSHAR 1-BAB 2.pdf
Terbatas  suwadji
» Gedung UPT Perpustakaan

2016 TA PP IRHAM FAUZI ABSHAR 1-BAB 3.pdf
Terbatas  suwadji
» Gedung UPT Perpustakaan

2016 TA PP IRHAM FAUZI ABSHAR 1-BAB 4.pdf
Terbatas  suwadji
» Gedung UPT Perpustakaan

2016 TA PP IRHAM FAUZI ABSHAR 1-BAB 5.pdf
Terbatas  suwadji
» Gedung UPT Perpustakaan


Penentuan kadar kadmium pada sampel lingkungan menjadi hal yang menarik perhatian dikarenakan toksisitasnya yang tinggi. Spektrofotometri Serapan Atom dapat digunakan untuk penentuan kadar kadmium namun memiliki sensitivitas yang rendah pada konsentrasi renik sehingga diperlukan tahap prakonsentrasi. Cadmium imprinted poly(aniline-formaldehyde) berinti magnetit (Fe3O4@Cd-IPAF) telah berhasil disintesis untuk prakonsentrasi dan adsorpsi yang selektif terhadap ion Cd(II). Citra SEM dari magnetit (Fe3O4) dan Fe3O4@Cd-IPAF menunjukkan bahwa magnetit telah berhasil terlapisi oleh IIP dan hasil karakterisasi menggunakan Energy Dispersive X-Ray Spectrometry (EDS) membuktikan bahwa terkandung kadmium pada material yang disintesis. Karakterisasi retensi dengan metode batch menunjukan bahwa kondisi optimum penggunaan Fe3O4@Cd-IPAF adalah pada pH 6 dan waktu kontak 32 menit dengan nilai perolehan kembalisebesar 106,6%. Selain itu, kapasitas adsorpsi untuk NIP (non imprinted polymer) dan IIP (ion imprinted polymer) adalah 2,66 mg/g dan 4,33 mg/g. Koefisien selektivitas (S) IIP (ion imprinted polymer) untuk campuran biner Cd2+/Cu2+, Cd2+/Pb2+,dan Cd2+/Ni2+ berturut-turut adalah 1,33; 1,67; 11,2. Cd-imprinted poly(aniline-formaldehyde) berinti magnetit yang disintesis terbukti selektif terhadap Cd2+ karena nilai S > 1. Setelah dilakukan prakonsentrasi, sensitivitas metode meningkat 6520 kali. Prakonsentrasi dan analisis pada sampel air sungai menggunakan Fe3O4@Cd-IPAF memberikan kadar Cd sebesar 19 ppb.