digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

2019_TA_PP_BEATRICIA_1-ABSTRAK_pdf.pdf
Terbatas Sandy Nugraha
» ITB

Bandara merupakan pintu gerbang dari suatu daerah. Sekarang ini, banyak bandara di Indonesia yang akan dikembangkan karena industri penerbangan dalam negeri di Indonesia mengalami pertumbuhan yang cukup signifikan. Salah satu bandara yang akan diperluas adalah Bandara Internasional Minangkabau di Padang, Sumatera Barat. Bandara tersebut telah beroperasi selama lima belas tahun. Mulai tahun 2013, bandara ini mengalami pertambahan jumlah penumpang yang cukup signifikan. Sehingga, terminal yang pada awalnya dirancang untuk menampung 2,7 juta penumpang per tahun akan dikembangkan menjadi 5,7 juta penumpang per tahun. Selain itu terminal yang sebelumnya memiliki luas 20.586 m2 akan ditambah menjadi 72.000m2. Karena pertambahan penumpang yang mencapai lebih dari dua kali lipat, maka terminal bandara akan dirancang kembali dengan rancangan yang dapat memenuhi perkembangan ini. Konsep dasar perancangan dimulai dari redesign terminal yang ingin meningkatkan kualitas dari bangunan melalui penjawaban isu-isu yang diangkat yaitu isu sirkulasi, aksesibilitas, hemat energi, dan pelayanan serta mempertimbangkan bandara sebagai pintu gerbang yang mencerminkan lokalitas daerah asalnya. Oleh karena itu, lahir konsep “Transforming Locality”, yaitu mentransformasikan kualitas bandara melalui isu-isu yang telah disebutkan dengan menjadikan lokalitas sebagai image utama dari bandara.