Perpustakaan Digital ITB

PT. Miga Orricom Indonesia adalah perusahaan yang mendedikasikan dirinya dalam penyediaan alatalat pengukuran listrik dan produk-produk nirkabel untuk melayani Perusahaan Listrik Negara (PLN) dan sektor swasta lainnya sebagai mitra terdepan dalam memberikan solusi manajemen energy terkini. Setelah tumbuh selama sepuluh tahun terakhir, pencapaian kinerja perusahaan turun di akhir tahun 2011, total penjualan turun dan merupakan level terendah dalam kurun lima tahun terakhir dan laba bersih perusahaan turun dari rata-rata 9,3% menjadi hanya 3,5%. Perusahaan masih kesulitan dalam memutuskan langkah ke depan karena belum ada rencana strategis yang dapat meminimalkan ancaman dan memaksimalkan peluang. Isi fundamental saat ini adalah bagaimana perusahaan dapat meminimalkan ‘gap’ strategi yang ada antara apa yang dapat diberikan perusahaan dan apa yang dibutuhkan pasar. Isu bisnis dieksplorasi dengan Model Manajemen Strategis. Hasilnya, ada beberapa faktor strategis seperti peluang revenue assurance dan keberadaan produk yang belum tergantikan di pasar PLN yang dapat dimaksimalkan dengan menggunakan kekuatan perusahaan yang dapat mengembangkan produk baru maupun layanan baru. Sesuai dengan diferensiasi perusahaan yang baru untuk melindungi revenue dari penjualan listrik di pelanggan industry dan komersial serta posisi perusahaan yang baru di antara operation excellence dan product leadership dengan visi perusahaan yang baru sebagai perusahaan swasta terbuka yang mendedikasikan diri sebagai penyedia solusi pengukuran terintegrasi untuk keperluan revenue assurance 21 TWh penjualan listrik PLN maupun swasta di segmen industri dan komersial pada tahun 2021. Strategi baru perusahaan yang diusulkan kepada direktur utama adalah strategi pertumbuhan dengan mempertimbangkan eksposur untuk layanan pengukuran terintegrasi dan modem diusulkan mencapai 70% dari total eksposur strategi pertumbuhan. Lalu sesuai dengan matrik BCG untuk perusahaan dalam 3-6 tahun ke depan diusulkan untuk berubah dari area ‘question mark’ saat ini ke area ‘stars’ dengan memperbaiki posisi portofolio produk dan solusi agar lebih kompetitif sesuai dengan strategi bisnis ‘differentiation focus’. Kebijakan strategis perusahaan untuk mengembangkan produk layanan atau solusi pada divisi teknik disertai dengan penguatan kapabilitas sumber daya manusia di internal perusahaan telah berhasil membawa perusahaan untuk merumuskan dan membuat prototype layanan pengukuran terintegrasi dengan brand YANTI sebagai inisiatif strategis awal di PLN DJBB yang telah menyelesaikan tahap implementasi di tahun pertama. Dashboard pemantauan program YANTI telah dikembangkan sesuai dengan rencana strategis perusahaan yang baru.