Organisasi Non-Pemerintah (NGO) bersifat tidak mengutamakan keuntungan dan lebih berfokus pada menciptakan dampak sosial. Yayasan Negeri Rempah adalah salah satu NGO yang berkomitmen meningkatkan kesadaran akan keberagaman budaya Indonesia, terutama sejarah perdagangan rempah, melalui kampanye #JalurRempah. Tujuan ini sejalan dengan rencana pemerintah Indonesia untuk mengusulkan Jalur Rempah sebagai Warisan Budaya Dunia UNESCO. Untuk dapat mewujudkannya, tidak hanya pendekatan humaniora saja yang diperlukan, tetapi juga memperkuat langkah-langkah yang lebih holistik dan aplikatif di masyarakat. Seiring dengan pertumbuhan yayasan dan keterlibatannya dalam proses bisnis end-to-end, tantangan muncul dalam menyeimbangkan dampak sosial dengan pengembangan bisnis. Oleh karena itu, organisasi tersebut bertransformasi menjadi PT Pasarempah Nusantara Lohjinawi, sebuah perusahaan sosial yang bertujuan menjamin keberlanjutan dengan tetap menjaga komitmen terhadap dampak sosial.
Penelitian ini bertujuan memastikan keberlanjutan PT Pasarempah Nusantara Lohjinawi dengan menganalisis tantangan bisnis yang dihadapi melalui gap analysis, serta mengeksplorasi model bisnis yang sesuai. Penelitian menggunakan metode campu dimana data dikumpulkan melalui wawancara untuk mengevaluasi model bisnis perusahaan saat ini, sementara analisis pelanggan dilakukan melalui survei. Social Business Canvas Model diusulkan untuk menjawab gap analysis dan memperbaiki model bisnis saat ini. Faktor yang mendorong transisi ini antara lain, perubahan pola pikir, visi dan misi yang jelas, serta struktur organisasi yang sesuai dengan regulasi bisnis. Namun, tantangan muncul akibat kurangnya tinjauan menyeluruh terhadap model bisnis, sehingga diperlukan segmentasi pelanggan. Implementasi mengedepankan keberlanjutan, ekspansi pasar, dan dampak sosial guna menciptakan model bisnis yang terarah. Penelitian ini dapat menjadi referensi bagi afiliasi Yayasan Negeri Rempah maupun NGO lain yang ingin bertransformasi menjadi sebuah perusahaan sosial. Studi selanjutnya dapat berfokus pada identifikasi struktur organisasi yang efektif bagi NGO yang bertransformasi menjadi entitas bisnis.
Perpustakaan Digital ITB