BAB 1 Ahmad Bujaeremi
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 2 Ahmad Bujaeremi
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 3 Ahmad Bujaeremi
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 4 Ahmad Bujaeremi
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 5 Ahmad Bujaeremi
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
PUSTAKA Ahmad Bujaeremi
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
Kegiatan usaha pertambangan merupakan industri yang padat modal dan sangat dipengaruhi oleh volatilitas harga komoditas. Oleh karena itu, diperlukan perencanaan tambang yang optimal. Penelitian ini mengevaluasi kelayakan ekonomi tambang nikel laterit dengan mengintegrasikan pendekatan konvensional Discounted Cash Flow (DCF) dan metode Real Option Valuation (ROV) berbasis model Trinomial Hull-White. Optimasi batas penambangan dilakukan menggunakan algoritma Lerchs-Grossmann pada perangkat lunak Micromine 2024.5, menghasilkan skenario desain pit dan jadwal produksi selama umur tambang sembilan tahun. Evaluasi keekonomian menggunakan metode Discounted Cash Flow (DCF) menunjukkan nilai Net Present Value (NPV) positif sebesar 43,616,101 USD serta Internal Rate of Return (IRR) sebesar 47.96% yang melampaui tingkat diskonto. Hal ini mengindikasikan bahwa proyek tersebut layak untuk dijalankan. Namun, untuk menangkap nilai fleksibilitas manajerial terhadap ketidakpastian harga nikel, digunakan pendekatan ROV yang dimodelkan secara stokastik dengan proses mean-reversion. Model Vasicek digunakan sebagai estimasi harga jangka panjang dan diturunkan ke dalam simulasi Trinomial Hull-White. Hasilnya menunjukkan bahwa nilai keekonomian proyek meningkat secara signifikan dengan mempertimbangkan opsi untuk menunda investasi di tahun awal. Studi ini menunjukkan pentingnya pendekatan kombinatif DCF dan ROV dalam pengambilan keputusan investasi pada industri pertambangan yang berisiko tinggi.
Perpustakaan Digital ITB